SOLOPOS.COM - Spot selfie di kawasan Sapuangin, Dukuh Pajegan, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang berlatar belakang perbukitan yang masih hijau hingga puncak Gunung Merapi. (Istimewa)
Solopos.com, KLATEN – Selain Dukuh Girpasang, ada tempat lainnya di Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Klaten, Jawa Tengah yang memiliki pesona menarik dan layak dikunjungi. Kawasan tersebut bernama Sapuangin yang berada di wilayah Dukuh Pajegan yang menyuguhkan pemandangan Gunung Merapi dari Klaten.
Pajengan merupakan perkampungan paling ujung Desa Tegalmulyo dan berbatasan langsung dengan kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM). Pajegan berada pada ketinggian 1.400 meter di atas permukaan laut (Mdpl) dan kerap disebut sebagai Klaten lantai atas. Kawasan itu berjarak sekitar 3,7 km dari puncak Merapi.
Baca juga: Asale Sapuangin dan Kisah Sepasang Pengantin di Kemalang, Klaten
Sapuangin Klaten dikenal sebagai salah satu jalur pendakian ke Gunung Merapi. Meski kini jalur pendakian ke Merapi masih ditutup, kawasan Sapuangin masih layak untuk dikunjungi.
Sapuangin Klaten dikenal sebagai salah satu jalur pendakian ke Gunung Merapi. Meski kini jalur pendakian ke Merapi masih ditutup, kawasan Sapuangin masih layak untuk dikunjungi.
Sama halnya dengan Girpasang, panorama Dukuh Pajegan atau yang berada pada kawasan Sapuangin menyuguhkan hijaunya vegetasi lereng Merapi yang masih asri. Ditambah sejuknya udara dan jauh dari kebisingan, Sapuangin maupun Girpasang cocok untuk healing, rehat sejenak dari kesibukan sehari-hari. Ketika cuaca cerah, mata kian dimanjakan dengan panorama puncak Gunung Merapi yang terlihat jelas.
Tak sekadar panorama. Di kawasan itu ada kedai yang tempatnya cozy alias nyaman bernama Sapuangin Coffe and Farm. Kedai yang dikelola sukarelawan dan petani itu menawarkan berbagai olahan kopi dan camilan hasil bumi warga setempat. Kedai itu dibuka sejak Oktober 2021.
Baca juga: Sapuangin Coffe and Farm, Sensasi Kedai Kopi Tertinggi di Klaten
Tak hanya kedai kopi, di kawasan Sapuangin Klaten juga banyak warung yang dikelola warga setempat. warung-warung itu menyajikan aneka menu seperti soto, pecel, nasi goreng, serta mi instan ditambah aneka hidangan minuman.
Salah satu warga Pajegan, Martono, mengatakan selain itu daya tarik lain di kawasan itu yakni budi daya anggrek oleh warga setempat. Tak hanya itu, baru-baru ini warga juga menyiapkan spot selfie dengan latar belakang Gunung Merapi.
Baca juga: Warga Tegalmulyo Klaten Berharap Air dari Sapuangin Bisa Atasi Krisis saat Kemarau
“Baru Sabtu [5/2/2022] kami buka untuk spot selfie. Untuk retribusi sukarela untuk membantu perawatan,” kata Martono saat berbincang dengan Solopos.com, Minggu (6/2/2022).
Kawasan Sapuangin Klaten berjarak sekitar 1 km dari jembatan gantung Girpasang. Jalan menuju kawasan itu mulus dan menanjak. Jika dari depan kantor Desa Tegalmulyo, jalan menuju kawasan itu mengambil jalur ke arah utara hingga sampai di ujung perkampungan.