SOLOPOS.COM - Beberapa peserta lomba mewarnai dan melukis menyelesaikan gambar masing-masing dalam serangkaian acara boyongan kantor baru Bupati Boyolali di Pendapa di kompleks perkantoran pemkab terpadu di Kemiri, Mojosongo, Minggu (22/9/2013). ( Septhia Ryanthie/JIBI/Solopos)
Beberapa peserta lomba mewarnai dan melukis menyelesaikan gambar masing-masing dalam serangkaian acara boyongan kantor baru Bupati Boyolali di Pendapa di kompleks perkantoran pemkab terpadu di Kemiri, Mojosongo, Minggu (22/9/2013). (Septhia Ryanthie/JIBI/Solopos)
Solopos.com, BOYOLALI — Lomba mewarnai dan melukis tingkat TK-SD yang digelar di Pendapa Kantor Bupati Boyolali di Kompleks Perkantoran Pemkab Terpadu di Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo, Minggu (22/9/2013), menyedot antusiasme masyarakat setempat.
Lomba yang merupakan bagian dari serangkaian acara boyongan kantor baru bupati itu dibanjiri peserta.
Kepala Bidang (Kabid) SD Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Boyolali, Darmanto, mengakui membeludaknya jumlah peserta. Semula pihaknya memperkirakan jumlah peserta lomba itu hanya sekitar 200 anak.
“Sebab kami meminta perwakilan dari masing-masing kecamatan mengirimkan setidaknya dua anak. Tapi ternyata acara ini mendapat antusias lebih. Banyak peserta yang datang dan mendaftar di tempat,” ujar Darmanto ketika ditemui Solopos.com di sela-sela acara, Minggu.
Menyikapi kondisi tersebut, Darmanto mengatakan pihaknya dan panitia tetap memfasilitasi peserta. “Tetap kami fasilitasi para peserta,” katanya.
Sementara itu, Reifatma dari MOI Event Organizer (EO) selaku panitia penyelenggara lomba, mengakui jumlah peserta lomba mencapai 700 anak. Pihaknya tetap berupaya memfasilitasi semua peserta tersebut. “Ya kami minta maaf kalau masih banyak kekurangannya,” kata Reifatma.
