Soloraya
Jumat, 6 Januari 2012 - 09:26 WIB

Petani Sayuran di Cepogo Gagal Panen

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BOYOLALI–Petani sayuran di lereng Merapi, termasuk Cepogo, merugi. Tanaman mereka gagal dipanen akibat tingginya curah hujan dan terjangan angin kencang.

Salah seorang petani di Desa Sukabumi, Cepogo, Umi, 30, menjelaskan jenis tanaman yang gagal panen adalah tomat dan cabai. Mayoritas petani tomat dan cabai di wilayah Sukabumi hanya bisa pasrah melihat tanaman mereka membusuk karena hujan dan rusak oleh angin. Kalaupun ada yang berhasil panen, hasilnya sangat minim.

Advertisement

“Penyebab kerusakan lainnya adalah kabut. Tanaman tidak tahan menghadapi kabut yang sering sekali datang. Yang masih bisa panen dengan baik adalah bawang merah. Tapi harganya juga turun. Harga penjualannya untuk 1 kg sebesar Rp3.000 sampai Rp4000. Padahal biasanya di atas Rp5.000,” tutur Umi, ketika ditemui Espos di lahan miliknya di Desa Sukabumi, Kamis (5/1/2012).

(JIBI/SOLOPOS/Yus Mei Sawitri)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif