PILKADA BOYOLALI : 6 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Calon Bupati Melalui PDIP

Pilkada Boyolali terus disiapkan. Enam orang mengambil formulir pendaftaran menjadi bakal calon bupati melalui PDIP.

Solopos.com, BOYOLALI – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dikabarkan menjaring lima nama sebagai bakal calon bupati yang bakal diusung dalam Pilkada Boyolali.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Namun hingga Jumat (23/1/2015) atau H-1 menjelang batas akhir pendaftaran bakal calon bupati, sudah ada enam orang yang mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat DPC PDIP Boyolali.

Wakil Sekretaris DPC PDIP Boyolali, Sarno, belum bersedia menyampaikan enam nama tersebut. Dia akan menyampaikannya ke publik setelah muncul nama-nama resmi, yakni mereka yang mengembalikan formulir pendaftaran hingga Selasa (27/1/2015).

Sarno menjelaskan sebelum membuka pendaftaran PDIP telah melakukan penjaringan bakal calon bupati di tingkat internal yakni melalui usulan pengurus anak cabang (PAC).

“Muncullah lima nama. Beberapa nama yang terjaring juga sudah ada yang mengambil formulir. Yang lainnya kami tunggu paling lambat besok [Sabtu, 12.00 WIB],” kata Sarno, saat ditemui , di ruang kerjanya, Jumat.

Sementara itu, Barisan Merah Putih Pengging (BMPP) ikut bersikap dengan mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati Boyolali lewat PDIP. Formulir pendaftaran diambil langsung oleh Presidium BMPP Gombloh Sudjarwanto.

“Inisiatif ini kami ambil karena ada dorongan dari beberapa kelompok masyarakat agar BMPP ikut hajatan pesta demokrasi di Boyolali,” kata Gombloh.

Sementara itu, terkait penjaringan bakal calon bupati Boyolali, nama Seno Samodro dikabarkan muncul di semua usulan PAC se-Boyolali. Seno juga mengklaim demikian. Namun, dia menegaskan tidak akan mendaftar.

“Saya pastikan saya tidak akan mengambil formulir. Dalam beberapa forum sudah sering saya sampaikan, saya pamitan tidak akan maju lagi jadi bupati,” kata Seno.