Soloraya
Senin, 31 Agustus 2015 - 20:40 WIB

PILKADA BOYOLALI : DPW PAN : Tahid Dicopot dari Jabatan Ketua DPD PAN Boyolali

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Enam pimpinan partai politik yakni Partai Demokrat, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, dan PKB, mendeklarasikan Koalisi Boyolali Bangkit di Kantor DPD Golkar Boyolali, Senin (1/6/2015). (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)

Pilkada Boyolali, DPW PAN Jateng mencopot Adha Nur Mujtahid dari jabatan sebagai Ketua DPD PAN Boyolali.

Solopos.com, BOYOLALI–Adha Nur Mujtahid dicopot dari jabatannya sebagai Ketua DPD PAN Boyolali. Sudah sepekan ini, tampuk kepempimpinan PAN Boyolali dipegang Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD, Muh Amin.

Advertisement

Muh.Amin adalah Wakil Ketua DPW PAN Jateng. Amin menyampaikan pencopotan Tahid dari jabatan Ketua DPD PAN Boyolali sudah melalui prosedur termasuk investigasi. Tahid dinilai membangkang terhadap instruksi DPP PAN sehingga harus dicopot dari jabatannya.

Pencopotan Tahid dari jabatan ketua bermula saat yang bersangkutan memberikan dukungan kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati (cabup-cawabup) Boyolali yang diusung PDIP, Seno Samodro-Said Hidayat. Padahal pada waktu yang sama, DPP PAN telah mengeluarkan rekomendasi agar PAN Boyolali bisa ikut mengusung cabup cawabup Agus Purmanto-Sugiyarto, bersama PKB, PKS, dan Partai Gerindra.

“Rekomendasi dari DPP sudah jelas. Semua kader dan pengurus wajib taat instruksi DPP,” kata Amin, kepada Solopos.com, Senin (31/8/2015).

Advertisement

DPW PAN Jateng kemudian menginvestigasi terutama menyangkut masalah ketidakhadiran Tahid saat mendaftarkan pasangan Agus Purmanto-Sugiyarto ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boyolali. Sikap Tahid mengakibatkan PAN tidak bisa menjadi partai pengusung namun hanya partai pendukung.

“Akhirnya dalam rapat DPW beberapa waktu lalu diputuskan untuk diberhentikan dari jabatan. Untuk selanjutnya, dia tidak bisa lagi memakai jabatan ketua dalam setiap aktivitas,” ujar dia.

Amin yang juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PAN untuk daerah pemilihan (dapil) V Jateng, menegaskan pengurus partai yang tidak mengikuti instruksi DPP bisa saja mendapat sanksi serupa. Dalam waktu dekat, Amin segera berkonsolidasi ke seluruh jajaran pengurus di tingkat bawah dan menyusun strategi politik terkait upaya pemenangan pilkada.

Advertisement

Sekretaris DPD PAN Boyolali, Turisti Hindriya, menyatakan dengan terbitnya SK Plt. Ketua DPD PAN Boyolali, kian memperjelas arah politik PAN Boyolali yaitu dukungan total kepada pasangan Agus Purmanto-Sugiyarto.

Sementara itu, hingga sore kemarin Tahid tidak bisa dimintai konfirmasi terkait adanya SK Plt Ketua PAN Boyolali. Tahid tidak mengangkat telepon seluler saat dihubungi kemarin, begitu pula pesan singkat Espos tidak direspons. Kali terakhir, Tahid terlihat dalam acara peresmian posko tim pemenangan Seno-Said di Jl.Manggis, Siswodipuran, Boyolali Kota, Minggu (30/8/2015).

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif