Soloraya
Minggu, 7 Juli 2013 - 08:33 WIB

PILKADA KARANGANYAR : Pekan Depan, KPU Terima Hasil Tes Kesehatan

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, KARANGANYAR — Hasil tes kesehatan calon bupati-wakil bupati (cabup-cawabup) bakal diserahkan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Karangangar kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar pada awal pekan depan.

Hasil tes kesehatan tersebut berisi rekomendasi maupun catatan kesehatan jasmani dan rohani setiap cabup-cawabup yang bertarung pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Karanganyar.

Advertisement

Sebelumnya, tiga pasang cabup-cawabup telah mengikuti tes kesehatan di RSUD Karanganyar, Senin (1/7/2013). Para cabup-cawabup yakni Juliyatmono-Rohadi Widodo (Yu-Ro), Aris Wuryanto-Wagiyo (Ayo) dan Paryono-Dyah Shintawati (Pasti). Selanjutnya, tim dokter melakukan rapat pleno untuk membahas hasil tes kesehatan tersebut. Hasil tes kesehatan akan membeberkan kondisi kesehatan baik jasmani maupun rohani setiap cabup-cawabup.

“Kami sudah melakukan rapat pleno pada Kamis (4/7/2013) lalu, hasil tes kesehatan cabup-cawabup siap diserahkan kepada KPU Karanganyar,” ujar Ketua IDI Karanganyar, Sutiyono kepada Solopos.com, akhir pekan kemarin.

Hasil tes kesehatan tersebut berisi rekomendasi maupun catatan kesehatan setiap cabup-cawabup. Apabila terdapat cabup-cawabup yang menderita penyakit kronis maka pihaknya akan memberikan catatan kesehatan. Artinya, rekomendasi dan catatan tim dokter bakal mempengaruhi lolos tidaknya pasangan cabup-cawabup. Kendati demikian, pihaknya hanya memberikan saran terkait kesehatan setiap pasangan cabup-cawabup kepada KPU Karanganyar. Kewenangan mutlak tetap berada di KPU Karanganyar sebagai penyelenggara Pilkada.

Advertisement

“Kami hanya bisa memberikan saran dan pendapat tentang kondisi kesehatan cabup-cawabup kepada KPU Karanganyar. Nanti KPU yang memproses hasil tes kesehatan tersebut,” jelasnya.

Terpisah, Divisi Pencalonan dan PAW KPU Karanganyar, Kharis Triyono, menyatakan bila terdapat cabup-cawabup yang mempunyai penyakit kronis dan dimungkinkan akan mengganggu aktivitas sehari-hari bisa diganti calon lain. Namun, mekanisme pergantian cabup-cawabup itu mutlak mendapat rekomendasi dari tim dokter maupun partai politik (parpol) pengusung.

Dalam waktu dekat, pihaknya akan membahas hasil tes kesehatan para cabup-cawabup setelah diserahkan oleh IDI Karanganyar. Pihaknya bakal menganalis setiap cabup-cawabup yang mendapat catatan kesehatan yang diberikan tim dokter. “Kami minta pendapat tim dokter dahulu, kemudian apabila pendapat dokter menyatakan cabup-cawabup harus diganti maka kami akan menyerahkan kewenangan kepada parpol pengusung,” jelasnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif