SOLOPOS.COM - One Krisnata saat mendaftarkan diri sebagai cabup Klaten di KPU, Sabtu (5/9/2020). (Solopos.com/Ponco Suseno)
Solopos.com, KLATEN – Calon bupati (cabup) Klaten, One Krisnata, sungkem dengan bapaknya, Djaetun, terlebih dahulu sebelum mendaftarkan diri ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Klaten, Sabtu (5/9/2020).
Saat sungkem dengan orang tuanya itu, One Krisnata mengenakan pakaian beskap Jawa. Acara sungkeman ini dilakukan sebagai wujud permohonan doa restu kepada orang tua.
"Sebelum mendaftarkan diri sebagai cabup di KPU Klaten hari ini, saya terlebih dahulu menemui bapak saya. Sebagai orang Jawa, saya pakai beskap. Saya minta izin ke bapak untuk mendaftarkan diri sebagai cabup di KPU Klaten,” kata One Krisnata, saat ditemui wartawan di kantor KPU Klaten, Sabtu (5/9/2020).
So Sweet... Ini Foto-Foto Kemesraan Gibran dan Selvi Saat Pendaftaran Ke KPU Solo
So Sweet... Ini Foto-Foto Kemesraan Gibran dan Selvi Saat Pendaftaran Ke KPU Solo
Saat sungkeman, sang ayah berpesan agar One Krisnata menjadi orang yang lebih baik dan bermanfaat bagi pihak lain jika kelak menjabat sebagai bupati Klaten.
“Ketika sungkem, bapak berpesan saat menjadi bupati kelak, harus yang baik dan bermanfaat. Jangan mempermalukan keluarga, nenek moyang, dan leluhur," sambung dia.
"Saya memilih pakaian warna putih saat mendaftarkan diri sebagai cabup di KPU Klaten karena warna putih itu bersih. Maknanya, kami akan membersihkan Klaten dan kita akan memulai dengan lembaran baru," katanya.
Menjamur Era 1980-An, Ini Geng-Geng Yang Pernah Eksis di Kota Solo
Berdasarkan informasi yang dihimpukem ke n Solopos.com, One Krisnata berpasangan dengan Muhammad Fajri di Pilkada Klaten 2020. Saat ini, One Krisnata menjabat sebagai ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat. Sedangkan Muhammad Fajri dikenal sebagai politikus PKS.
Paslon One Krisnata-Muhammad Fajri dikenal dengan sebutan ORI. Paslon ini diusung Partai Demokrat (tiga kursi di DPRD Klaten), PKS (lima kursi di DPRD Klaten), dan Partai Gerindra (lima kursi di DPRD Klaten).
One Krisnata dan rombongan datang ke kantor KPU Klaten, Sabtu (5/9/2020) pukul 12.45 WIB. Sedangkan Muhammad Fajri mengikuti tahapan pendaftaran sebagai cawabup secara virtual alias dalam jaringan (daring).
Deklarasi Hartanto-Joko Purnomo “Harjo”, Siap Tantang Jekek di Pilkada Wonogiri
Hal ini disebablan Muhammad Fajri dinyatakan positif Covid-19, Kamis (3/9/2020) sore. Fajri juga mengenakan busana berwarna putih saat mendaftarkan diri sebagai cawabup di Pilkada Klaten 2020.
"Saya akan mengenakan pakaian berwarna putih saat ikut daring nanti [pakaian putih menjadi cirikhas paslon ORI]," katanya. (Ponco Suseno)