SOLOPOS.COM - Pendukung Yuni-Dedy menggelar aksi karnaval untuk mengantarkan pasangan Yuni-Dedy ke KPU Sragen, Minggu (26/7/2015) pagi. (Tri Rahayu/JIBI/Solopos)

Pilkada Sragen, pendukung Yuni-Dedy mengenakan kaus bergambar Yuni dan mengacungkan tiga jari.

Solopos.com, SRAGEN–Arena car free day (CFD) Jl. Raya Sukowati Sragen dimanfaatkan sebagai ajang kampanye para pendukung pasangan Kusdinar Untung Yuni Sukowati-Dedy Endriyatno (Yuni-Dedy), Minggu (27/9/2015).  Mereka mengenakan kaus bergambar pasangan Yuni-Dedy seraya mengacungkan jari berlambang metal atau angka tiga.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Mereka juga menyerukan dukungan untuk pasangan Yuni-Dedy. Para pendukung Yuni-Dedy di bawah koordinasi pimpinan tim kampanye Yuni Dedy, Aan Cahyanto Bayu Aji, berpose bersama dengan memanfaatkan aksi para penyandang tuna rungu.

“Ya, ini kampanye spontanitas,” kata Aan saat ditanya Solopos.com, Minggu pagi. Selain massa berkaus gambar Yuni-Dedy, juga ada sejumlah orang yang mengenakan jaket doreng bertuliskan sukarelawan Yuni-Dedy dan berkaus hitam bertuliskan sukarelawan macan timur. Sebagian mereka juga ikut berjoget saat grup campursari yang disewa Komisi Pemilihan Umum (KPU) membawakan lagu berirama dangdut koplo.

Ketua KPU Sragen, Ngatmin Abbas, mengatakan CFD tidak boleh untuk ajang kampanye calon tertentu. Dia menyatakan CFD hanya boleh untuk kegiatan sosialisasi KPU atau Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) lainnya.

“CFD harus steril dari berbagai kegiatan politik. Kalau ada yang nekat berkampanye di CFD itu wewenang Panwaslu,” katanya.

Anggota Panwaslu Sragen, Heru Cahyono, menyatakan berkampanye di arena CFD itu tidak bisa dibenarkan. Dia mengatakan berkampanye di CFD itu merupakan bagian dari aktivitas pendukung pasangan calon yang tidak fair.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya