SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pilkades (JIBI/SOLOPOS/Nadhiroh)

Ilustrasi Pilkades (JIBI/SOLOPOS/Nadhiroh)

WONOGIRI- Bupati Wonogiri, Danar Rahmanto, mengatakan saat digelar pemilihan kepala desa (Pilkades) jangan dibesar besarkan dan ngoyo.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Yang penting menjadi kades tidak perlu ngoyo dan hanya perlu mengeluarkan sesuai kemampuan. Juga tidak usah mengejar bagaimana modal kembali. Saya dulu saat pencalolan juga seperti itu, tapi begitu jadi, juga capek,” katanya saat pengarahan Pilkades di Pendapa Rumah Dinas Bupati, Senin (30/4/2012).

Ia menambahkan, tidak perlu ada sikap gontok-gontokan dan jangan sampai ada warga yang terpecah-pecah karena mendukung calon yang berbeda di Pilkades. Kabag Pemerintahan Desa Setda Wonogiri, Sriyono, mengatakan untuk tahap satu ada 24 Pilkades dan disusul 11 lainnya di bulan Oktober 2012. Sedangkan di awal tahun 2013 ada 91 Pilkades.

Wakil Kepala Polisi Resor (Wakapolres) Wonogiri, Kompol Maulud, mengatakan semua anggota kepolisian harus netral dalam Pilkades. “Kami akan menarik anggota polisi yang keluarga atau kerabatnya ada yang mencalonkan sebagai kepala desa. Mereka akan berdinas di Polres selama tiga hari yakni Selasa-Kamis (1-3/5),” paparnya saat pengarahan.

Ia menambahkan, hal itu untuk menghindari berbagai penyimpangan yang bisa terjadi  di lapangan dan sekaligus sebagai bentuk netralitas. Ia juga tidak ingin kejadian pada Pilkades di bulan Januari lalu terulang yakni lamanya penghitungan suara. “Masa jam 24.00 WIB baru selesai penghitungan. Itu terlalu lama,” imbuhnya.

Ia juga mengimbau agar semua calon yang mengikuti Pilkades siap untuk menerima kekalahan. Sebab, lanjut dia, dalam sebuah kompetisi itu ada yang kalah dan menang. “Jadi, jangan ada yang pingsan seperti pilkades sebelumnya. Kalau memang sudah niat ya harus siap untuk kalah,” jelasnya.

Pengarahan itu juga dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri Muhaji, Ketua DPRD Wawan Setya Nugraha, Asisten I Sekda Bidang Pemerintahan Edi Sutopo, para camat, kapolsek, danramil, serta 64 calon kades.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya