SOLOPOS.COM - Kasi Humas Polres Boyolali, AKP Dalmadi, saat diwawancara wartawan di Tugu Jagung Boyolali, Senin (31/10/2022). Ia mengatakan Polres Boyolali siap mengawal kegiatan Pilkades serentak di Boyolali. (Solopos/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI – Menjelang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 15 desa Kabupaten Boyolali pada akhir tahun ini, Polres Boyolali telah menerjunkan anggotanya untuk melakukan pendekatan ke desa-desa area Pilkades.

Kasi Humas Polres Boyolali, AKP Dalmadi, mewakili Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin, mengatakan pendekatan tersebut bertujuan  mengamankan wilayah dan memetakan daerah rawan konflik.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Perintah dari Pak Kapolres sudah menerjunkan Pamatwil (Pengamat Wilayah), jadi nanti Kapolsek dibantu oleh Polres. Dan dari berjalannya Pilkades, nanti Kapolsek beserta Muspika di daerah masing-masing berkoordinasi untuk meminimalisir tingkat kerawanan kemudian harus dipetakan dan dilaporkan ke pimpinan,” kata Dalmadi.

“Nanti pimpinan yang mengambil kebijakan atau perintah lebih lanjut,” tambah Dalmadi berbincang dengan Solopos.com di Tugu Jagung Boyolali, Senin (31/10/2022).

Lebih lanjut, Dalmadi mengatakan penerjunan Pamatwil khusus Pilkades serentak telah diterjunkan sejak pekan lalu untuk melakukan pendekatan ke daerah-daerah yang mengadakan Pilkades.

Baca juga: 15 Desa di Boyolali Segera Buka Lowongon Kepala Desa, Berikut ini Daftarnya

Personel Polres Boyolali juga nantinya akan bersiaga sebelum Pilkades, saat, dan sesudahnya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Jadi kami bersiapa sampai Pilkades selesai, kan masih ada potensi konflik setelah pemilihan. Misal ada yang tidak terima hasil Pilkades,” tuturnya.

Saat disinggung mengenai jumlah personel yang akan diterjunkan, Dalmadi mengatakan saat ini Polres Boyolali sedang melaksanakan pengamatan untuk memetakan daerah rawan konflik.

Baru setelah turun ke lapangan dan pemetaan, maka akan dilakukan rapat terbatas dari Polres Boyolali dan diskusi mengenai daerah mana yang harus diperkuat pengamanannya.

“Hasil pengamatan Pamatwil akan dilaporkan setiap harinya, misal ada kampung agak rawan maka dibahas. Kemudian dibantu Kapolseknya kemudian kami menyusun personelnya,” jelasnya.

Baca juga: Gelar Pilkades, 15 Desa di Wonogiri Jadi Pilot Project Pemutakhiran Data SDGs

Lebih lanjut, Dalmadi mengatakan Polres Boyolali siap untuk mengawal Pilkades serentak di Boyolali pada akhir 2o22 ini. Ia juga berharap pelaksanaan Pilkades serentak di 15 desa Kabupaten Boyolali dapat berjalan lancar, sukses, dan tidak ada kendala.

Sebelumnya diberitakan, Pilkades serentak gelombang kedua di Kabupaten Boyolali akan dibuka pada akhir 2022.

Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Nur Mubarani menjelaskan pilkades gelombang kedua melibatkan 15 desa 11 kecamatan di Kabupaten Boyolali.

Mengingat masih dalam situasi pandemi, kata Rani, kampanye yang dilakukan para calon kepala desa mesti memperhatikan beberapa ketentuan.

“Kampanye para calon nantinya dengan protap [prosedur tetap] prokes [protokol kesehatan] yang sudah ditentukan, ada keputusan bupati yang mengatur soal itu. Dan masa kampanye hanya satu hari,” ucap Rani.

Baca juga: Ini 11 Desa di Karanganyar akan Gelar Pilkades Tahun 2022, Mau Daftar?

Selain masa kampanye yang hanya satu hari, Rani menjelaskan ada beberapa batasan-batasan yang harus dipatuhi oleh calon kepala desa nantinya.

“Tahun ini ada pilkades gelombang kedua yang serentak di 15 desa 11 kecamatan, yang nanti secara tahapan akan dilaksanakan pada (17/12/2022) secara E-Voting,” ucap dia kepada Solopos.com saat melaksanakan tugas dinas di Hotel Azima Horizon Boyolali.

Daftar lokasi yang membuka lowongan kepala desa di Boyolali meliputi Kecamatan Selo di Desa Tarubatang, Kecamatan Gladagsari di Desa Ngagrong, Kecamatan Cepogo di Desa Gubug dan Desa Kembang Kuning.

Sementara, Kecamatan Banyudono di Desa Dukuh, Kecamatan Mojosongo di Desa Jurug dan Desa Manggis, Kecamatan Teras di Desa Kopen dan Desa Salakan.

Selanjutnya, Kecamatan Sawit di Desa Tegalrejo, Kecamatan Simo di Desa Simo, Kecamatan Klego di Desa Karanggatak dan Desa Sendangrejo, Kecamatan Karanggede di Desa Manyaran, Kecamatan Kemusu di Desa Kedungrejo.

Baca juga: Desa Baturan Colomadu Karanganyar Siap-siap Pilkades PAW, Ini Calonnya



Sementara itu, Rani mengatakan pilkades di Boyolali masih dalam tahap persiapan hingga Kamis, (13/10/2022).

“Ini baru tahap persiapan, kemarin baru checking alat, pembentukan panitia di desa sudah. Nanti ada pedoman teknis yang kami tetapkan, itu menjadi dasar panitia di desa melaksanakan kegiatan pilkades,” ucap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya