Soloraya
Jumat, 25 Agustus 2023 - 08:43 WIB

Pilpres 2024, Puluhan Pedagang di Sragen Deklarasi Dukungan ke Prabowo Subianto

Tri Rahayu  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para pedagang di Kabupaten Sragen mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilu 2024. Dukungan diberikan bersamaan saat pelantikan Papera di RM Geprek Sako Sragen, Kamis (24/8/2023). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Puluhan pedagang dari sejumlah pasar tradisional dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Sragen menyatakan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden RI dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Mereka siap tancap gas untuk memenangkan Prabowo Subianto. Para pedagang yang dikoordinasi Ketua Kerukunan Pedagang Pasar Kota Sragen (KPPKS), Mario bergabung dalam Pedagang Pejuang Indonesia Raya (Papera).

Advertisement

Ketua Umum Pappera, Don Muzakir sendiri yang datang mengukuhkan kepengurusan DPC Papera Sragen di Rumah Makan Geprek Sako Sragen, Kamis (24/8/2023). Seusai dilantik, para pedagang yang tergabung dalam organisasi sayap Partai Gerindra itu mendeklarasikan pemenangan Prabowo Subianto dalam Pemilu 2024.

Dalam prosesi pelantikan itu, Mario didaulat sebagai Ketua DPC Papera Sragen dan secara simbolis menerima bendera lambang Papera. Pelantikan itu dihadiri Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sriyanto Saputro dan Ketua DPC Partai Gerindra Sragen, Wahyu Dwi Setyaningrum.

Organisasi Papera itu baru dibentuk setahun yang lalu tetapi memiliki anggota para pedagang dan pelaku UMKM mencapai lebih dari satu juta orang.

Advertisement

“Saya pedagang yang dituakan di Pasar Kota Sragen sejak 2011 sampai sekarang belum ada penggantinya. Saya kecewa ketika Papera tidak masuk ke Pasar Kota karena terhalang Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) karena para pedagang tidak jadi mendapat rezeki. Para pengurus Papera semangat dan langsung turun tancap gas untuk memenangkan Pak Prabowo,” ujar Ketua DPC Papera Sragen, Mario.

Ketua Umum Papera, Don Muzakir, menyampaikan sebelum melantik Papera kabupaten biasanya ada tradisi mengunjungi pasar. Dia mengaku sudah mengunjungi lebih dari 360 pasar tradisional dari Papua sampai Aceh.

Dia menerangkan tujuan ke pasar untuk update informasi harga barang dan melihat kondisi pasar-pasar di daerah. Dia mengatakan Papera diperintahkan untuk menginput informasi di pasar yang dilaporkan ke Jakarta. Dia menyatakan ke pasar itu bukan hanya urusan politik tetapi juga ekonomi.

Advertisement

“Anggota Papera itu 1 juta dari jumlah pedagang di Indonesia itu mencapai 18 juta orang yang menyebar di 16.000 pasar di Indonesia. Pasar paling banyak ada di Jawa dan di Jawa Barat mencapai 3.000 pasar. Anggota Papera ini para pedagang pasar, pelaku UMKM, pengusaha, pedagang rumahan, dan pedagang keliling,” kata Don.

Sekretaris DPD Partai Gerindra Jateng, Sriyanto Saputro, menambahkan dari 35 kabupaten/kota di Jateng sudah ada Papera di 29 kabupaten/kota sehingga masih kurang enam kabupaten/kota, yakni Kabupaten Banjarnegara, Purbalingga, Jepara, Kebumen, dan yang lainnya.

“Saya bangga, ini sayap partai baru setahun tetapi pergerakan masif. Sesuai visi misi Pak Prabowo, para pedagang dipikirkan jangan hanya jadi objek saat pemilu, tapi setelah pemilu itu diperhatikan. Misalnya, kondisi pasar tidak baik bisa dikolaborasi dengan pemkab dan wakil rakyat,” tandasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif