Soloraya
Minggu, 23 Juni 2024 - 09:35 WIB

Pimpinan 6 Partai di Solo Bertemu, Jajaki Koalisi Besar Pilkada 2024

Kurniawan  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pimpinan partai politik (Parpol) di Kota Solo melakukan pertemuan membahas dinamika politik Pilkada 2024, Sabtu (22/6/2024). (Istimewa)

Solopos.com SOLO–Pimpinan enam partai politik (Parpol) di Kota Solo menggelar pertemuan membahas dinamika perpolitikan menjelang Pilkada 2024.

Mereka juga menjajaki kemungkinan membentuk koalisi besar dalam pesta demokrasi lima tahunan itu. Seperti disampaikan Ketua DPD PSI Jawa Tengah (Jateng), Antonius Yogo Prabowo, saat diwawancara Solopos.com, Minggu (23/6/2024).

Advertisement

“Kemarin sore teman-teman pimpinan partai di Solo ngobrol-ngobrol santai tapi serius sambil ngopi di Cendana Coffee Manahan. Kami berbincang tentang dinamika politik terkini, utamanya Pilkada 2024. Pertemuan berlangsung hangat penuh nuansa kebersamaan,” ujar dia.

Yoga, panggilan akrabnya, tidak menampik adanya penjajakan untuk berkoalisi di Pilkada Solo 2024. Namun diakui dia banyak hal yang masih perlu dipertajam untuk membentuk koalisi.

“Namanya menjelang Pilkada, sewajarnya kami membahas peluang koalisi,” urai dia.

Advertisement

Yoga memerinci ada keterwakilan enam parpol yang hadir dalam pertemuan tersebut. Mereka yaitu Sugeng Riyanto dan Didik Hermawan dari PKS, Tri Mardiyanto dari PSI, Achmad Sapari dari PAN, Moch Chamim Irfani dari PKB, Ardianto Kuswinarno Partai Gerindra, serta Taufiqurahman dari Partai Golkar.

“Dari Partai Gerindra dihadiri Ketua DPC, Mas Ardianto, PKB ada Mas Chamim, PAN ada Pak Sapari dan struktur, PKS Mas Sugeng dan Mas Didik, dari PSI saya ikut sebagai inisiator, dan Mas Tri Mardiyanto selaku Ketua DPD PSI Solo. Dari Golkar ada Pak Taufiq yang sempat hadir, tapi kemudian geser,” kata dia.

Yoga mengatakan banyak hal positif yang ditelurkan dalam pertemuan tersebut. Utamanya usai pergelaran akbar Pemilu 2024.

Advertisement

“Ngobrol-ngobrol pasca-Pileg dan Pilpres, juga menyikapi dinamika politik terbaru Solo. Kami membuka ruang diskusi. Dan sepertinya perlu untuk ditradisikan antar partai,” tutur dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif