Soloraya
Selasa, 26 Maret 2024 - 19:30 WIB

Pintu Tol Fungsional di Ceper Klaten Sudah Teruji, Ngawen Jalannya Sempit

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi ruas Klaten-Jatinom, Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, yang bakal menjadi akses dari dan ke tol fungsional Solo-Jogja saat Lebaran. Foto diambil Selasa (26/3/2024) sore. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Persiapan pengoperasian tol fungsional Solo-Jogja ruas Kartasura, Sukoharjo, sampai Ngawen, Klaten, untuk arus mudik dan balik Lebaran 2024 terus dilakukan.

Selain persiapan jalur yang akan dilintasi, persiapan juga dilakukan aparat kepolisian ihwal rekayasa lalu lintas yang bakal diberlakukan terutama di titik keluar tol.

Advertisement

Tol fungsional rencananya dibuka dari Kartasura hingga Ngawen sepanjang 22 km. Panjang jalur fungsional yang dibuka pada Lebaran 2024 lebih panjang dibandingkan Nataru pada Desember 2023-Januari 2024 lalu yang hanya 13 km hingga wilayah Kuncen, Kecamatan Ceper.

Jalur fungsional diberlakukan satu arah. Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com, pada 5-11 April 2024 atau arus mudik arah arus dari Kartasura ke Klaten. Pada 12-15 April 2024, arus di jalur fungsional diberlakukan sebaliknya atau dari Klaten menuju Kartasura.

Advertisement

Jalur fungsional diberlakukan satu arah. Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com, pada 5-11 April 2024 atau arus mudik arah arus dari Kartasura ke Klaten. Pada 12-15 April 2024, arus di jalur fungsional diberlakukan sebaliknya atau dari Klaten menuju Kartasura.

Pada arus mudik dan balik ini, ada dua pintu tol di wilayah Klaten yang dibuka di sepanjang jalur fungsional yakni pintu tol Karanganom dan pintu tol Ngawen. Pintu tol Karanganom terhubung langsung dengan jalan nasional atau jalan raya Solo-Jogja di Desa Kuncen, Kecamatan Ceper.

Kondisi jalan relatif lebar dan pernah digunakan untuk pintu keluar-masuk jalur fungsional pada libur Nataru lalu. Saat itu, rekayasa lalu lintas dari titik keluar tol di Kuncen menuju jalan raya salah satunya dengan dipasang traffic light portable.

Advertisement

Akses dari pintu tol Ngawen itu bisa terhubung ke ruas jalan protokol di pusat kota Klaten serta ke jalan by pass. Pintu tol Ngawen juga dekat dengan Masjid Agung Al Aqsha Klaten.

Kapolres Klaten, AKBP Warsono, mengatakan dalam pekan ini akan mengecek perkembangan konstruksi tol yang akan dibuka secara fungsional saat Lebaran. Pada pengecekan beberapa pekan lalu, Kapolres menjelaskan masih ada ruas yang belum dicor atau masih berupa tanah terutama di wilayah Ngawen.

“Makanya, besok kami cek lagi progresnya sampai mana terutama untuk yang di Ngawen. Untuk yang exit tol Karanganom [titik keluar di Kuncen, Ceper] sudah siap,” kata Kapolres saat ditemui Solopos.com di Mapolres Klaten, Selasa (26/3/2024) sore.

Advertisement

Kapolres juga menjelaskan pintu tol di Ngawen perlu perhatian khusus. Kondisi jalan yang terhubung dengan jalur keluar tol fungsional itu sempit. Lantaran hal itu, sebelum tol fungsional dioperasikan, Polres akan menggelar simulasi terkait rekayasa lalu lintas.

“Kami nanti ada simulasi, pecah arusnya ke mana. Apakah ada yang ke kota, atau ada yang kami tutup. Rekayasa jalur di wilayah kota juga kami siapkan,” kata Kapolres.

2 Pos Pantau

Tentang kemungkinan jalur tol fungsional lebih panjang atau melebihi Ngawen, Kapolres tak menampik. Hanya, kepastian jalur fungsional diperpanjang atau tidak tetap menunggu kesiapan jalur.

Advertisement

Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan sebelum tol fungsional dibuka, bakal ada rapat koordinasi lintas sektoral. “Nanti ada pos pantau di dua titik exit tol [Kuncen dan Ngawen],” jelas Kapolres.

Sebelumnya, Direktur Teknik PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ), Pristi Wahyono, mengatakan saat ini penyiapan jalur fungsional masih terus dilakukan.

“Saat ini teman-teman sedang berjibaku menyiapkan janji-janji yang kami sampaikan. Kami akan membuka jalur sebagai jalur Lebaran dari masuk Kartasura sampai Ngawen, Klaten. Ini akan kami siapkan semaksimal mungkin supaya bisa dinikmati para pemudik atau siapa pun,” kata Pristi saat ditemui wartawan di Pemkab Klaten, Kamis (21/3/2024) sore.

“Sekarang masih berjuang teman-teman meski waktu tinggal dua pekan ini. Tetapi rekan di sana menyampaikan tetap optimistis,” imbuhnya.

Pristi tak menampik ada upaya agar panjang jalur tol fungsional Lebaran nanti bisa lebih panjang lagi atau lebih dari Ngawen. “Teman-teman sepertinya sedang berusaha lebih dari itu [lebih dari Ngawen], tetapi kami tidak bisa berjanji. Kalau sudah bisa melayani kepentingan masyarakat, kami sudah sangat bersyukur. Jadi kami tidak muluk-muluk,” jelas dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif