SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — Pedagang Kaki Lima (PKL) nonkuliner Gladak Langen Bogan (Galabo) rencana banyak beralih ke kuliner. Keputusan peralihan ke kuliner akan disampaikan pedagang nonkuliner kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Solo dalam pekan ini.

“Sekarang banyak perkembangan. Maksudnya banyak PKL yang mau beralih menjadi pedagang kuliner,” kata koordinator PKL nonkuliner Beteng Utara yang berjualan di Galabo, Iskandar, kepada Solopos.com, Selasa (13/8/2013).

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Iskandar menerangkan jumlah PKL Galabo yang bakal beralih kuliner lebih separuh dari jumlah keseluruhan 12 PKL nonkuliner Galabo. “Nanti tahu siapa saja PKL yang beralih ke kuliner. Mereka sudah saya temui dan menyatakan setuju berpindah kuliner, tapi baru sebatas lisan. Senin (19/8/2013) besok kita baru mendatangi Disperindag,” paparnya.

Menurutnya, pernyataan peralihan ke kuliner akan ditulis secara resmi setelah melakukan pertemuan dengan Disperindag. Pernyataan itu selanjutnya dibuat dalam surat pernyataan yang ditandatangani pedagang bersangkutan.

“Kita siap bikin surat pernyataan. Tinggal bagaimana tindakan dari Disperindag setelah adanya pernyataan tersebut,” jelas dia.

Selama ini beberapa PKL Galabo yang berjualan siang hari mengalami dilema. Satu sisi, mereka ingin beralih ke kuliner. Namun sarana dan prasarana belum memadai. Sisi lain, PKL enggan beralih kuliner lantaran khawatir tidak punya keahlian berjualan kuliner.
“Keberadaan kami di sini sudah lama. Apabila suruh memilih, ya jangan pindah dari sini,” jelas salah satu PKL nonkuliner, Sugeng.

Iskandar melanjutkan, pihaknya tidak memaksakan kehendak PKL nonkuliner untuk beralih kuliner. Sebab, PKL nonkuliner memiliki keinginan masing-masing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya