SOLOPOS.COM - Suasana alun-alun Klaten di malam hari, Kamis (12/5/2022). Beragam kuliner dan wahana permainan anak hiasi alun-alun Klaten. (Solopos.com/Fahmi Ghiffari).
Solopos.com, KLATEN – Rencana penataan ulang Alun-Alun Klaten yang akan dialihfungsikan sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH) akan dilaksanakan pada Mei 2022. Rencana penataan ini akan memberikan dampak kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) dan wahana permainan anak yang nantinya akan dipindah ke beberapa lokasi berbeda.
Kepala Satuan Polisi Pramong Praja (Satpol PP) Klaten, Joko Hendrawan, mengatakan PKL yang ada di alun-alun Klaten nantinya akan di pindah ke Jl. Bali sementara wahana permainan akan dipindah ke wilayah Rowo Jombor atau Girpasang.
“Akan kita tata dan kita persiapkan fasilitasnya seperti listrik dan air,” kata Joko saat ditemui Solopos.com, Kamis (12/5/2022).
Terkait relokasi PKL dan wahana permainan anak, sejumlah pengunjung alun-alun Klaten memberikan tanggapan beragam. Pengunjung alun-alun Klaten, Maryanto, mengatakan ia kurang setuju dengan relokasi terpisah antara PKL dengan wahana permainan anak.
“Kalau disterilkan saya setuju, tujuannya juga baik. Tapi kalau bisa jangan jauh-jauh, tetap di sekitar alun-alun saja mungkin bisa di taman sebelah alun-alun,” kata Maryanto.
Baca juga: Insiden di Jabung Gantiwarno, Dinkes Klaten Temukan Pelanggaran
Tanggapan senada disampaikan oleh pengunjung alun-alun Klaten, Ayu, ia mengatakan pemindahan PKL dan wahana permainan anak ini akan membuat pengunjung alun-alun Klaten yang terbiasa untuk berburu makanan akan kebingungan karena hilangnya PKL.
“Kalau untuk pemindahan tidak apa-apa selama bagus dan tidak kisruh,” tambah Ayu.