SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Espos)–PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Pelayanan dan Jaringan (APJ) Cabang Klaten mengintensifkan program Perang Padam dalam rangka menanggulangi padamnya jaringan listrik akibat tersentuh pepohonan.

Analis Humas APJ PLN Klaten, Santoso kepada Espos, Jumat (15/10) mengatakan penyebab terjadi padamnya arus listrik sebagian besar disebabkan oleh tersentuhnya jaringan oleh pepohonan.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Menurutnya, program Perang Padam tersebut diintensifkan selama Oktober dan November nanti.

“Sebanyak 90% padamnya listrik itu disebabkan tersentuhnya jaringan listrik oleh pepohonan. Karena itulah, program Perang Padam ini kami gulirkan,” urai Santoso.

Lebih lanjut, Santoso menjelaskan, program Perang Padam itu dilakukan masing-masing Unit Pelayanan dan Jaringan (UPJ). PT PLN APJ Klaten membawahi lima UPJ, yakni UPJ Klaten Kota, UPJ Pedan, UPJ Tulung UPJ Delanggu, dan UPJ Boyolali.

Dikemukakan dia, setiap UPJ meluncurkan sebanyak tiga grup untuk melaksanakan program Perang Padam. Sementara masing-masing grup terdiri atas 10 personel.

“Mereka bertugas memangkas pepohonan yang rawan mengganggu jaringan listrik di jalanan,” tutur Santoso.

mkd

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya