SOLOPOS.COM - PMI (JIBI/Harian Jogja/dokumen)
Solopos.com, KARANGANYAR –PMI Karanganyar sukses mengumpulkan dana senilai Rp458 juta dalam kurun waktu Mei-September 2014. Sedianya, dana tersebut bakal digunakan untuk mendukung kegiatan sosial dan humanis di Bumi Intanpari.
Wakil Ketua PMI Karanganyar, Endang Sri Handayani, mengatakan jumlah perolehan pengalangan dana kali ini mengalami peningkatan 14 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Selain selalu siap menyediakan stok darah, PMI Karanganyar juga bersiap memberikan bantuan terhadap masyarakat yang terkena penyakit kronis.
“Kami siap membantu masyarakat yang terkena penyakit seperti itu [kronis]. Persoalannya saat ini, kami belum mengetahui datanya detailnya. Dalam hal ini, kami telah bekerjasama dengan seluruh camat untuk mencari warga yang terkena penyakit kronis,” katanya saat memberikan sambutan di sela-sela acara Serah Terima Hasil Bulan Dana PMI Kabupaten Karanganyar di ruang anthurium rumah dinas (Rumdin) bupati Karanganyar, Senin (27/10/2014).
Sekretaris panitia bulan dana PMI Karanganyar, Agus Cipto Waluyo, mengatakan para petugas tak begitu kesulitan melakukan penggalangan dana PMI. Pasalnya, penggalangan dana ini dimulai dari tahap perhomonan ke setiap instansi, baik pemerintah ataupun swasta. Hal itu mencakup juga kalangan pelajar di Bumi Intanpari.
“Total dana yang dikumpulkan memang Rp458 juta. Setelah dikurangi biaya operasional sekitar Rp36 juta-an, hasil bersih penggalangan dana ini mencapai Rp421,7 juta. Kendala yang dihadapi petugas penggalangan dana di
lapangan, biasanya terkait mepetnya waktu dan minimnya personel,” katanya.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono mengharapkan semangat menggalang dana PMI Karanganyar lebih ditingkatkan lagi di waktu mendatang.
“Bantuan dana ini ibarat memberikan setetes darah kepada warga yang membutuhkan. Ini terkait dengan kemanusiaan,” katanya.