SOLOPOS.COM - Wakil Pengurus Bidang Humas dan Dana Usaha PMI Solo Gareng S. Haryanto memberangkatkan tim untuk mendistribusikan bantuan air bersih ke sejumlah wilayah di Soloraya, Kamis (24/8/2023). (Istimewa/Dokumentasi PMI Solo)

Solopos.com, SOLO–PMI Kota Solo memberangkatkan dua unit truk tangki dan empat personel untuk menyalurkan bantuan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan di empat kabupaten di Soloraya, Kamis (24/8/2023) pagi.

Plh Ketua PMI Kota Solo Sumartono Hadinoto mengatakan sejumlah wilayah yang didistribusikan air bersih, adalah Weru dan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo;  Kaliworo, Tangkil, Bayat, Sidorejo, Tegalmulyo, dan Jatinom, Kabupaten Klaten; Jenar, Tangen, Sukodono, Sumberlawang, Mondokan, dan Miri, Kabupaten Sragen; dan Boyolali wilayah utara.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Beberapa daerah di Sukoharjo, Klaten, Sragen dan Boyolali wilayah utara masih membutuhkan bantuan air bersih untuk kehidupan sehari-hari,” kata dia kepada Solopos.com melalui keterangan tertulis, Kamis (24/8/2023).

Wakil Pengurus Bidang Humas dan Dana Usaha Gareng S. Haryanto mengatakan air bersih yang disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan ini merupakan hasil donasi dari berbagai individu dan instansi, seperti Pose In Hotel, Loji Hotel, Grand Sae Hotel, Woman International Club Solo, CV Putra Anugrah, dan Gage Design.

Gareng mengajak seluruh instansi maupun individu di Soloraya supaya berdonasi bagi masyarakat yang dilanda kekeringan dengan nilai Rp200.000 untuk 1 unit truk tangki air bersih.

Sebelumnya, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menjelaskan semua wilayah Jateng terdampak fenomena El Nino. Bupati dan wali kota diminta mengatasi fenomena kekeringan dan bencana kebakaran di Jateng.

Sebagai informasi, El Nino merupakan peristiwa anomali di Samudra Pasifik yang ditandai dengan menghangatnya suhu permukaan laut dan menurunnya curah hujan.  Ganjar menjelaskan semua daerah di Jateng terdampak El Nino. Pemprov Jateng mengirimkan bantuan air ke sejumlah wilayah setiap hari.

“Kami minta teman-teman bupati dan wali kota untuk selalu mendata, melaporkan mana yang membutuhkan. Sampai hari ini kami masih bisa membantu dengan baik ya,” kata dia ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Kamis (24/8/2023).

Menurut Ganjar, daerah-daerah yang terdampak El Nino yang membutuhkan bantuan diminta segera menghubungi bupati atau wali kota atau Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng.

Selain itu, Ganjar menjelaskan fenomena El Nino yang berpotensi menyebabkan kebakaran harus dicegah. Bupati dan wali kota harus mengajak masyarakat mengantisipasi kebakaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya