SOLOPOS.COM - Polsek Tawangmangu, Karanganyar, menunjukkan seragam yang disita dari para pelajar SMA yang merayakan kelulusan di wilayah Tawangmangu pada Senin (6/5/2024) malam. (Istimewa/Polsek Tawangmangu)

Solopos.com, KARANGANYAR–Aksi konvoi merayakan kelulusan siswa SMA dibubarkan jajaran Polsek Tawangmangu, Karanganyar, pada Senin (6/5/2024). Para pelajar yang berkonvoi kocar-kacir saat aparat kepolisian tiba di lokasi.

Kapolsek Tawangmangu AKP Sutarno mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy mengatakan penyisiran dilakukan aparat hingga malam hari, dengan sasaran Jalan Raya Tawangmangu-Karangpandan, Tawangmangu-Matesih, Tawangmangu-Cemoro Kandang hingga menuju arah Magetan, Jawa Timur.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Dia mengatakan kawasan Tawangmangu menjadi salah satu sasaran rute konvoi kendaraan para siswa SMA/SMK sebagai euforia kelulusan. Berbagai upaya telah dilakukan aparat kepolisian untuk mengantisipasi aksi konvoi tersebut.

“Kami menyiagakan personel di pintu masuk wilayah Tawangmangu,” kata dia kepada Solopos.com, Selasa (7/5/2024).

Para siswa mengelabui petugas dengan menggunakan pakaian bebas saat memasuki wilayah Tawangmangu, sehingga keberadaan mereka tidak terpantau oleh aparat keamanan. Selain itu juga mereka konvoi melalui jalan-jalan kampung.

Namun aparat tak kehilangan akal. Aparat kepolisian langsung melakukan penyisiran di sepanjang Jalan Tawangmangu-Solo, Tawangmangu-Karangpandan, Tawangmangu- Matesih hingga kawasan Cemoro Kandang.

Dari hasil penyisiran itu berhasil menemukan para siswa yang menongkrong dengan pakaian seragam sudah tercoret-coret. “Di situ kami langsung amankan dan dibubarkan,” kata dia.

Kapolsek mengatakan para siswa diminta pulang ke rumah masing-masing. Selain itu aparat kepolisian juga menyita pakaian abu-abu sebagai barang bukti. Termasuk bagi sepeda motor yang menggunakan knalpot brong juga diamankan polisi.

Dari hasil interogasi terhadap sejumlah siswa, mereka menggunakan pakaian biasa bukan seragam putih abu-abu saat melakukan konvoi ke Tawangmangu. Hal itu disengaja untuk mengelabui aparat keamanan. Baru setelah sampai di lokasi titik kumpul, mereka menggunakan seragam putih abu-abu.

“Mereka kocar-kacir saat kami tiba di lokasi. Dari beberapa muda-mudi yang dapat kami amankan, langsung didata dan menyerahkan seragam putih abu-abu yang telah dicorat-coret,” kata dia.

Kendaraan yang terbukti menggunakan knalpot brong langsung diserahkan ke Satlantas Polres Karanganyar. Polisi kemudian melakukan pembinaan dan imbauan untuk segera pulang ke rumah masing-masing tanpa konvoi kendaraan. Hal ini untuk menjaga situasi kamtibmas Kabupaten Karanganyar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya