SOLOPOS.COM - Ilustrasi penembakan (JIBI/Solopos/Dok.)
Polisi ditembak di Madegondo, Grogol, Sukoharjo, saat berpatroli dengan sepeda motor pada Minggu (25/1/2015) dini hari.
Solopos.com, SUKOHARJO — Anggota Satsabhara Polres Sukoharjo, Brigadir Bambang Suwito, ditembak menggunakan senapan ikan saat berpatroli mengendarai sepeda motor bersama rekannya di Turiharjo, Madegondo, Grogol, Sukoharjo, Minggu (25/1/2015) pukul 02.00 WIB.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka ringan di dada dan sempat mendapat perawatan di rumah sakit. Informasi yang dihimpun Solopos.com, Minggu siang, Dukuh Turiharjo terdiri atas tiga rukun tetangga (RT), yakni RT 003, 004, dan 005/RW 005. Namun warga di ketiga RT tersebut tidak banyak yang mengetahui peristiwa penembakan itu secara pasti.
Mereka hanya mendengar kabar ada keramaian pada Minggu dini hari. Salah satu warga RT 003, Anggoro, saat ditemui Solopos.com mengaku tidak mengetahui penembakan itu. Namun dia mendengar kabar pada Minggu dini hari ada keramaian dan ada polisi yang menyisir kampung.
Warga RT 005, Sartono, 55, mengatakan hal serupa. Bahkan dia sama sekali tidak mendengar kabar adanya peristiwa tersebut. Ketua RT 004 yang juga bernama Sartono saat didatangi Solopos.com di rumahnya, tidak berada di tempat. Warga RT setempat lainnya enggan berkomentar.
Kapolres Sukoharjo, AKPB Andy Rifai, saat dimintai konfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dia juga membenarkan polisi yang tertembak bernama Bambang Suwito. Menurut dia, Bambang mengalami luka ringan di dada.