Polisi tangkap penjudi Togel

Sragen (Espos)–Jajaran Polsek Karangmalang, Sragen, berhasil membongkar praktik judi toto gelap (Togel) dengan cara menyamar menjadi pemulung, Sabtu (10/10).

Seorang tambang Togel, Suparman alias Mbah Jenggot, 68, warga Desa Jurangjero RT 26/RW VII, Kecamatan Karangmalang, Sragen, berhasil diringkus dan uang tunai senilai Rp 115.000 serta rekapan Togel disita sebagai barang bukti (BB).

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Informasi yang dihimpun, pembongkaran praktik judi Togel ini dilakukan oleh pihak kepolisian setelah melakukan penyamaran sebagai pemulung pencari barang rongsokan.

Penyamaran itu dilakukan lantaran banyak masukan dari warga setempat yang mengaku resah dengan masih adanya praktik perjudian, khususnya di wilayah Karangmalang.

Setelah melakukan penyelidikan, polisi akhirnya mencurigai aktivitas yang terjadi di sebuah warung soto desa setempat. Agar bisa mengakses ke warung tersebut, petugas kemudian memutuskan untuk menyamar sebagai pemulung hingga akhirnya bisa masuk ke warung soto tanpa dicurigai.

Kebetulan di dalam warung terlihat sedang ada transaksi pembelian kupon Togel oleh dua warga masing-masing Saiman, 50, dan Paimin, 57, sehingga petugas langsung melakukan penggerebekan.

Polisi kemudian menangkap tersangka Mbah Jenggot yang tertangkap basah berjualan kupon Togel. Kendati mencoba berkelit, Mbah Jenggot tak bisa menghindar dari jerat hukum. Petugas juga menyita sejumlah uang tunai dan rekapan sebagai barang bukti. Kasus ini sendiri masih dalam penyelidikan lebih lanjut aparat kepolisian.

Kapolres Sragen AKBP Drs Jawari SH melalui Kapolsek Karangmalang AKP Hartono mengatakan, saat melakukan penggerebekan sindikat penjualan Togel itu, salah satu anggotanya memang sempat melakukan penyamaran sebagai pemulung.

isw