SOLOPOS.COM - Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, menyerahkan bansos paket sembako berupa beras 5 kg kepada tukang becak di wilayah Kabupaten Sragen, belum lama ini. (Istimewa/Polres Sragen)

Solopos.com, SRAGEN — Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, bersama anggotanya terus menggiatkan bakti sosial (baksos) yang dikemas dengan Jumat Berkah hingga Jumat (14/10/2022). Selama sebulan terakhir, Polres sudah membagikan sebanyak 2.000 paket sembako kepada warga yang terdampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Bumi Sukowati.

Kapolres Sragen melalui Kasi Humas Polres Sragen, Iptu Ari Pujiantoro, mengungkapkan bansos  itu digalakkan untuk mengurangi beban masyarakat yang terdampak penyesuaian harga BBM. Pada Jumat Berkah kali ini ada 200 paket sembako yang dibagikan. Di antaranya 100 paket kepada warga di Taman Kartini Sragen dan sisanya untuk warga di seputaran Terminal Lama Sragen.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Sasarannya para pedagang kaki lima, tukang ojek, tukang becak, dan warga lain yang membutuhkan. Setiap paket berisi beras 5 kg,” jelas Ari.

Dia menerangkan untuk mengantisipasi duplikasi data penerima bansos maka diberlakukan sistem kupon. Para penerima bansos harus sudah terdata byname dan by address baru mendapatkan kupon. Pendataan penerima bansos dilakukan sehari sebelum pembagian.

Baca Juga: Polres Sragen Salurkan Bantuan Rp1,2 Juta untuk 2.500 PKL dan Warung

“Setiap Jumat Berkah itu berbeda sasaran dan lokasinya. Pada Jumat lalu ada 300 paket sembako yang dibagikan di seputaran Polres Sragen dan sekitarnya. Ke depannya, pembagian sembako dilakukan di lingkungan polsek yang ada di 20 kecamatan,” kata Ari.

Program Jumat Berkah ini merupakan perintah Polda Jateng kepada seluruh Polres yang terus-menerus digiatkan setiap Jumat. Prinsipnya, sasaran bansos paket sembako tidak boleh duplikasi atau dobel penerima. Bila ada kekurangan paket sembako, Polda siap mengirim paket sembako ke Polres Sragen sesuai kebutuhan.

“Ke depan barangkali sasaran bansos ini juga ke pondok-pondok yatim atau panti asuhan,” kata Ari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya