SOLOPOS.COM - Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan meninjau pelaksanaan vaksinasi Merdeka Candi di gedung PGRI setempat pada Selasa (24/8/2021). Dalam vaksinasi ini, Polres menerjunkan para Polwan. (Istimewa)
Solopos.com, SUKOHARJO — Polres Sukoharjo menerjunkan polisi wanita (Polwan) dalam membantu proses vaksinasi Merdeka Candi TNI/Polri di Kabupaten Sukoharjo. Keterlibatan Polwan ini sekaligus dalam rangka Hari Jadi Polwan ke-73.
Seperti yang dilaksanakan di Gerai Vaksin Merdeka Candi TNI – Polri dosis ke-2 untuk masyarakat Sukoharjo di Gedung PGRI Kabupaten Sukoharjo, Selasa (24/8/2021). Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan polwan ikut dikerahkan dalam proses vaksinasi, seperti pada proses regiristasi, observasi, input data, dan percetakan kartu vaksin.
“Giat ini dalam rangka bakti Polwan dalam menyambut Hari Jadi Polwan ke-73 tanggal 1 September 2021 nanti,” kata Kapolres kepada Solopos.com.
Baca Juga: Vaksinasi Digelar di Desa Menjing Karanganyar, Sasar 300 Warga
Baca Juga: Vaksinasi Digelar di Desa Menjing Karanganyar, Sasar 300 Warga
Saat berkunjung ke Gerai Vaksinasi di Gedung PGRI, Kapolres mengaku antusias masyarakat dalam mengikuti vaksinasi cukup tinggi. Dengan demikian harapannya mampu mempercepat herd immunity masyarakat sehingga pandemi Covid-19 segera berakhir.
“Untuk hari ini, vaksinasi dosis ke-2 di ikuti 877 orang yang terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, mahasiswa, dan semua lapisan masyarakat,” ungkapnya.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan pelaksanaan vaksinasi corona untuk masyarakat terus dilakukan. Percepatan realisasi vaksinasi dilakukan karena cakupan vaksinasi saat ini masih jauh dari target yang ditentukan. Hingga 23 Agustus 2021, realisasi vaksinasi sudah mencapai 21,68% (156.017 sasaran) untuk dosis 1 dan 11,40% (82.032 sasaran) dari target vaksinasi 719.754 orang.
“Setiap hari vaksinasi corona terus dilakukan, baik oleh pemerintah maupun instansi lain seperti TNI dan Polri,” ujar Etik.
Baca Juga: Perlukah Mencetak Kartu Vaksin? Simak Penjelasannya
Dikatakan Etik, saat ini sasaran vaksinasi sudah untuk masyarakat umum usia 18 tahun keatas dan juga ibu hamil. Bupati berharap realisasi vaksinasi corona terus naik sehingga bisa mencapai target 70% dari sasaran. Khusus untuk dosis 3 nakes, sudah mencapai 4.288 orang (0,60%).
Kepala DKK Sukoharjo, Yunia Wahdiyati menyampaikan, untuk vaksin booster atau vaksin ketiga untuk nakes terus diberikan secara bertahap dengan mempertimbangan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Saat ini, Sukoharjo baru menerima 6.000 dosis vaksin booster untuk nakes sehingga belum 100% kebutuhan.
“Untuk vaksin booster nakes saat ini diprioritaskan nakes yang memberikan pelayanan,” ujarnya.