Soloraya
Sabtu, 22 Desember 2012 - 15:49 WIB

POTONGAN TUBUH DI KARANGPANDAN: Identitas Terungkap, Pelaku Teman Dekat Korban

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tersangka Nanang Harjantoro (kedua dari kiri) saat dikeler petugas Polres Karanganyar, Sabtu (22/12/2012). (Kurniawan/JIBI/SOLOPOS)

Tersangka Nanang Harjantoro (kedua dari kiri) saat dikeler petugas Polres Karanganyar, Sabtu (22/12/2012). (Kurniawan/JIBI/SOLOPOS)

KARANGANYAR — Identitas potongan mayat yang ditemukan Kamis (20/12/2012) sore di saluran irigasi pertanian Desa Salam, Karangpandan, Karanganyar, akhirnya diungkap.

Advertisement

Korban bernama Ari Munadi, pemuda berumur 20 tahun asal Desa Siwal, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo. Selama ini anak ketiga dari Sunardi tersebut bekerja di Solo Paragon, Solo. Ironisnya berdasar penyelidikan polisi, korban diduga kuat dibunuh oleh teman dekatnya sendiri, Nanang Harjantoro.

Nanang adalah warga Tunggulrejo RT 002/RW 006 Desa Salam, Karangpandan, Karanganyar. Selama ini Nanang juga bekerja di Kota Solo tepatnya di Solo Grand Mall (SGM).

Pada Jumat (21/12/2012) malam Nanang berhasil ditangkap aparat Satreskrim Polres Karanganyar di kediaman ayahnya di Dusun Wonosari, Desa Sedonorejo, Ngawi, Jawa Timur.

Advertisement

Beberapa jam sebelum ditangkap, Nanang berhasil meloloskan diri dari sergapan aparat di rumahnya di Karangpandan. Di Karangpandan Nanang tinggal bersama ibunya.

Kapolres Karanganyar, AKBP Nazirwan Adjie Wibowo, saat gelar kasus Sabtu (22/12/2012), menjelaskan, saat akan dilakukan penangkapan Jumat sore, tersangka Nanang berhasil lolos.

“Saat akan dilakukan penangkapan di Karangpandan tersangka tahu dan sempat berpapasan dengan petugas. Petugas sempat melakukan pengejaran terhadap tersangka yang mengendarai sepeda motor hingga wilayah Tawangmangu. Tapi saat itu petugas kehilangan jejak. Hari itu juga petugas berhasil melacak keberadaan korban di rumah ayahnya di Ngawi, sekaligus dilakukan upaya penangkapan,” paparnya.

Advertisement

Saat ditangkap, tersangka kedapatan membawa sepeda motor milik korban bermerk Suzuki Satria F150. Sepeda motor korban telah disamarkan menjadi seperti sepeda motor milik tersangka yang juga bermerk Suzuki Satria F150.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif