Solopos.com, SOLO -- Sekitar 50 prajurit TNI di lingkungan Korem 074/Warastratama mendapat gemblengan motivasi dari konsultan komunikasi, Aqua Dwipayana. Acara ini digelar di Gedung Warastratama Jl. Adi Sucipto Solo, Senin (1/2/2021) pukul 08.00 WIB hingga 10.00 WIB.
Kegiatan bertajuk Penanaman Motivasi Kerja pada Masa Pandemi kepada Anggota Korem 074/Warastratama merupakan program dari Kodam IV/Diponegoro. Aqua sudah menjalankan 33 sesi motivasi dari total 50 sesi yang direncanakan.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
“Program ini dari Pangdam IV/Diponegoro Mayor Jendral TNI Bakti Agus Fajari. Saya diminta datang ke seluruh jajaran, batalyon, kodim, korem, kodam, termasuk balak-balak. Saya mulai 4 Januari 2021 di Korem 073/Makutarama dengan 10 sesi,” ujar dia.
Baca juga: Beda Data Penerima BST Pusat Dan Daerah, Ini Kata Wali Kota Solo
Setelah itu Aqua beralih ke jajaran Korem 072/Pamungkas dan Korem 071/Wijaya Kusuma. Mantan jurnalis tersebut dijadwalkan berada di Soloraya untuk memberikan sharing motivasi di jajaran Korem 074/Warastratama hingga Kamis (4/2/2021).
Dalam paparannya, Aqua menyinggung tentang kondisi pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air 11 bulan terakhir. Menurut dia pandemi Covid-19 luar biasa karena jumlah kasus terus bertambah dan mempengaruhi semua aspek kehidupan warga.
Covid-19 tidak mengenal status sosial masyarakat dan jabatan. Sebab siapa pun berpotensi terpapar virus tersebut. Bahkan berdasar informasi yang diperoleh Aqua beberapa prajurit dan perwira di jajaran Kodam IV/Diponegoro juga terpapar Covid-19.
Baca juga: Sambut Tahun Baru Imlek, Patung Dewa-Dewi Di Kelenteng Tien Kok Sie Solo Dimandikan
Wajib Bersyukur
Di tengah kondisi seperti itu diakui sangat memberatkan masyarakat, termasuk para prajurit TNI. Namun Aqua mengingatkan prajurit untuk bersyukur. Sebab sejauh ini prajurt TNI tidak terdampak langsung kondisi pandemi yang belum terkendali.
“TNI tidak terdampak langsung. Sebab pada praktiknya ada masyarakat yang terkena pemutusan hubungan kerja dan pemotongan gaji sampai 50 persen. Alhamdulillah TNI tidak mengalami itu. Untuk itu kita harus senantiasa bersyukur,” ujar dia.
Lebih jauh TNI ikut aktif dalam upaya pemerintah penanggulangan pandemi Covid-19, salah satunya dengan program pendirian Rumah Sakit Lapangan (Rumkitlap). Artinya menurut Aqua institusi TNI mempunyai kredibilitas yang dipercaya banyak pihak.
Baca juga: Nekat! Warga Lampung Nyopet di Pasar Klitikan Solo
“Saya sampaikan di banyak sesi, bersyukur lah karena banyak institusi memberikan amanah. Amanah ini harus dijaga sebaik-baiknya. Karena prajurit TNI yang luar biasa, sangat dipercaya, kredibel. Setiap tugas harus dilaksanakan,” terang dia.
Aqua menilai TNI harus selalu percaya diri mampu melaksanakan semua tugas yang diberikan. Prajurit TNI tidak boleh menyerah dan merasa kalah sebelum berjuang. Secara struktur organisasi seorang komandan atau pimpinan punya peran vital.
Mereka harus tahu potensi dan kemampuan para anggotanya. “Ini bagi para komandan, sangat penting untuk tahu potensi anak buahnya, dan tahu bagaimana menggerakkannya. Seorang komandan harus paham komunikasi,” sambung dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
