Solopos.com, SUKOHARJO — Jadwal kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Lapangan Joho, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo urung dilakukan. Batalnya agenda Presiden tersebut dikonfirmasi oleh Camat Sukoharjo, Havid Danang Purnomo Widodo, Rabu (31/1/2024). Padahal persiapan telah dilakukan selama dua hari terakhir.
“Sebetulnya warga sudah berharap [kehadiran Jokowi], ya dengan informasi ketidakhadiran beliau warga ada sedikit kekecewaan. Kemarin sore sehabis Magrib diinformasikan tidak jadi hadir,” ungkap Havid saat dihubungi Solopos.com.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Ia membeberkan sejumlah persiapan telah dilakukan di antaranya kerja bakti hingga pengurukan lapangan yang becek. Bahkan, guru, karyawan MTS Negeri 2 Sukoharjo yang berada dekat dengan lokasi Lapangan Joho telah bekerja lembur selama dua hari membersihkan lapangan.
“Dari guru MTS, karyawan sudah bersih-bersih sampai dua hari ndak leren [tidak istirahat]. Sampai hujan-hujan perangkat dari Kelurahan Joho juga ikut mempersiapkan lokasi kedatangan Presiden. Tetapi ya tidak apa-apa karena kegiatan Presiden kan cukup padat, semua bisa memaklumi,” kata Havid.
Ia telah memberikan pemahaman kepada warganya soal batalnya kunjungan Presiden tersebut. Sementara lapangan yang sedianya digunakan Jokowi bermain bola tersebut pada Rabu sempat digunakan untuk anak-anak MTS setempat untuk berolahraga.
Kapolresta Solo, Kombes Pol. Iwan Saktiadi, sebelumnya mengatakan Presiden Jokowi direncanakan mengunjungi Klaten dan Sukoharjo setelah berkunjung ke Magelang. Dalam kunjungannya ke Sukoharjo, Jokowi diagendakan meninjau Gudang Bulog di Telukan, Grogol, Sukoharjo kemudian mampir ke Rumah Makan Ayam Goreng Mbah Karto serta di Lapangan Joho, Sukoharjo.
Namun tak menutup kemungkinan terjadinya perubahan agenda kunjungan Presiden Jokowi tersebut. Iwan meminta seluruh jajaran pengamanan untuk mempersiapkan diri dengan perubahan yang akan terjadi.
“Ini bukan kunjungan yang pertama kali. Sudah banyak pengalaman, maka Satgas pengamanan harus siap dengan segala kemungkinan perubahan,” kata Iwan seusai menggelar gelar pasukan pengamanan di halaman kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sukoharjo, Selasa (30/1/2024).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
