Sragen (Espos)–Warga asal Butuh, Desa Banaran, Sambungmacan, Sragen yang memiliki kelamin ganda, Dono, 21, akhirnya akan menjalani operasi di RSUD Sragen pada Kamis (5/8).
Keputusan operasi tersebut didasarkan atas hasil pemeriksaan urologi oleh dokter spesialis bedah urologi di RSUD Sragen, Senin (2/8).
Kedatangan Dono ke RSUD sekitar pukul 09.00 WIB didampingi Wakil Ketua Forum Masyarakat Sragen (Formas) Sri Wahono. Kedatangan mereka diterima langsung Wakil Direktur Pelayanan Medis RSUD Sragen, dr Joko Sugeng.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Setelah dilakukan pemeriksaan fisik, Dono disarankan untuk dilakukan pemeriksaan urologi dan hasilnya positif dokter RSUD bakal menangani operasi terhadap Dono. “Alhamdulillah, soal dana operasi kemungkinan besar bakal dibantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen. Karena saat itu, kami juga bertemu langsung dengan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr Joko Irnugroho. Saat menghadap dr Joko Sugeng, kami sudah menunjukan surat keterangan miskin,” ujar Sri Wahono saat ditemui Espos, Senin kemarin.
Menurut Sri, warga Banaran itu langsung didaftarkan sebagai pasien RSUD dan diminta untuk mengurus surat rujukan dari Puskesmas Sambungmacan ke RSUD Sragen. “Saya akan tetap mendampingi dia sampai proses operasi selesai. Kalau tidak ada halangan Kamis besok,” imbuhnya.
Terpisah, Wakil Direktur Pelayanan Medis RSUD Sragen, dr Joko Sugeng membenarkan telah memeriksa Dono. Menurut dia, penanganan operasinya diserahkan kepada dokter spesialis urologi, yakni dr Djoyo Marsiono.
trh
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
