Soloraya
Selasa, 5 Oktober 2010 - 17:46 WIB

Prihatin DPC, kader tua akan mengadu ke pusat

Redaksi Solopos.com  /  Triyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen–Sejumlah kader sepuh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berencana mengadu ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) atas kondisi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang memprihatinkan.

Menurut mereka kebijakan Ketua DPC PDIP Sragen, Bambang Samekto, membentuk pengurus anak ranting tanpa melibatkan Pimpinan Anak Cabang (PAC) melanggar AD/ART. Ketua DPC dituding melakukan kesalahan yang akan menghancurkan partai, sekarang dan ke depan.

Advertisement

Salah satu tokoh kader sepuh, Agus Suroso, dalam jumpa pers di salah satu rumah makan di Sragen, Selasa (5/10), mengatakan kalangan kader PDIP Sragen angkatan tua sudah gerah dengan kondisi PDIP Sragen di bawah kepemimpinan Bambang Samekto yang kian memrihantinkan. Jika hal itudibiarkan, Agus khawatir kepercayaan masyarakat kepada PDIP akan hancur dan bahkan hilang.

Saat ini, para mantan pengurus di tingkat DPC hingga anak ranting itu telah melayangkan surat permohonan kepada Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jateng terkait rencana ngluruk ke DPP. Pembentukan pengurus anak ranting di seluruh desa/kelurahan se-Sragen sendiri dikabarkan sudah rampung sejak dua pekan lalu.

“Ini tidak main-main. PDIP Sragen bisa saja hancur, kalau tindakan melanggar ADART dibiarkan. Untuk itu, kami, banteng angkatan tua, sebanyak-banyaknya akan mengadu ke DPP untuk meminta DPP bersikap,” tegasnya.

Advertisement

Banteng tua lain, Slamet Basuki, menambahkan generasi muda yang kini mengemban tugas pengurus DPC seakan melupakan perjuangan yang pernah dirintisnya bersama kader PDIP lain masa itu. Slamet yang juga mantan ketua DPC PDIP Sragen tersebut menyatakan dukungan kader-kader tua PDIP Sragen atas munculnya petisi 900.

Bambang Samekto yang akrab disapa Totok saat dimintai tanggapan mengaku tidak gentar dengan tindakan para banteng tua di Sragen. Dia bahkan mempersilahkan para mantan pengurus PDIP Sragen untuk mengadu ke DPP. Menurut Totok, pihaknya telah berusaha merangkul kalangan yang berseberangan untuk bersama-sama membangun PDIP Sragen. “Silakan mengadu ke DPP. Saya tetap di sini, saya tidak gentar,” tandas Totok.

tsa

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Bambang Samekto
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif