SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

CICIPI JAGUNG MANIS-Wakil Bupati Boyolali, Agus Purmanto, mencicipi jagung manis hasil produksi petani jagung di Desa Metuk, Mojosongo, Rabu (9/11/2011). Pada kesempatan yang sama Kelompok Tani Desa Metuk melakukan panen raya padi hibrida. (JIBI/SOLOPOS//Hijriyah Al Wakhidah)

Boyolali  (Solopos.com)–Produksi jagung hibrida di Desa Metuk, Kecamatan Mojosongo, Boyolali naik hingga 50% pada panen raya bulan ini.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Di sela-sela Panen Raya Jagung Hibrida, yang diselenggarakan Rabu (9/11/2011), Kepala Desa Metuk, Istarno Eko Prihartono SE, menyampaikan musim tanam akhir tahun ini petani memilih menanam jagung hibrida. Sebelumnya, petani di Desa Metuk mengalami gagal panen padi karena terserang hama wereng.

Produksi jagung hibrida itu disertai dengan perbaikan saluran irigasi. Di mana, Pemerintah Desa Metuk mendapat bantuan dari Pemerintah Kabupaten Boyolali, untuk perbaikan saluran irigasi sepanjang 188 meter. Tetapi, ditambah dengan swadaya masyarakat perbaikan irigasi bisa diperpanjang menjadi 400 meter.

Camat Mojosongo, Purwanto, menyampaikan seiring dengan perbaikan saluran irigasi ini maka produksi jagung Desa Metuk bisa ditingkatkan.

“Saluran irigasi itu bisa mengairi sekitarn36 hektare lahan di Metuk. Dulu, 1 hektare lahan hanya bisa memproduksi sekitar 6 ton jagung. Sekarang, bisa mencapai sekitar 12 ton per hektarenya. Jadi, total panen raya kali ini ada sekitar 432 ton jagung,” kata Purwanto, kepada wartawan, di sela-sela panen raya.

Panen raya jagung kemarin juga dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Boyolali, Agus Purmanto. Wabup meminta petani bisa meningkatkan nilai tambah jagung yang sudah dipanen.

“Selama ini yang biasanya dilakukan, panen jagung dijual jagung, panen singkok dijual singkok, panen pisang dijual pisang. Saya berharap petani bisa meningkatkan nilai tambah dengan mengolahnya menjadi beranekaragam makanan olahan.”

Wabup juga menyampaikan panen raya jagung harapannya bisa menambah tingkat kemanan pangan di Boyolali.

(haw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya