Soloraya
Selasa, 1 Maret 2011 - 16:01 WIB

Program SNMPTN, Kepsek diduga manipulasi nilai rapor

Redaksi Solopos.com  /  Triyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.coom) — Seorang Kepala Sekolah (Kepsek) di sebuah SMA favorit di Kota Solo diduga memanipulasi nilai rapor milik anaknya sendiri agar mudah diterima di perguruan tinggi negeri (PTN) melalui program Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) jalur khusus.

Dugaan tindakan tidak terpuji yang dilakukan Kepsek tersebut tercium Komisi IV DPRD Kota Solo. Anggota Komisi IV, Reny Widyawati, kepada wartawan di Gedung Dewan, Selasa (1/3/2011), mengemukakan dugaan itu dilaporkan oleh seorang guru di sekolah kepada Komisi IV. Guru yang tidak mau disebutkan namanya itu mengaku mengalami konflik batin setelah melakukan manipulasi data rapor sesuai permintaan Kepsek bersangkutan.
Menurut Reny, dugaan manipulasi nilai rapor tersebut juga sudah tercium di kalangan siswa sendiri. Bahkan, akibat dugaan tersebut, dua orang siswa sempat melakukan perkelahian karena seorang di antaranya tidak terima adanya praktik manipulasi nilai rapor tersebut. “Perkelahian itu terjadi Senin (28/2/2011), antara anak Kepsek dengan siswa yang tak terima perlakuan khusus yang diberikan ayahnya sebagai Kepala Sekolah. Secara tiba-tiba anak kepala sekolah itumendapatkan peringkat tiga besar secara pararel dari semester I hingga V di sekolahnya,” urai Reny.

Advertisement

(mkd)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif