SOLOPOS.COM - Bagian dari Bendung Penggung yang terletak di Desa Karangjati, Kecamatan Wonosegoro, Boyolali (Dok/JIBI/Solopos/Istimewa)

Bagian dari Bendung Penggung yang terletak di Desa Karangjati, Kecamatan Wonosegoro, Boyolali (Dok/JIBI/Solopos/Istimewa)

Bagian dari Bendung Penggung yang terletak di Desa Karangjati, Kecamatan Wonosegoro, Boyolali (Dok/Istimewa)

Solopos.com, BOYOLALI — Sidang kasus dugaan korupsi proyek rehabilitasi Bendung Penggung, Desa Karangjati, Kecamatan Wonosegoro, Boyolali memasuki agenda pemeriksaan saksi. Tiga pengawai Dinas Pekerjaan Umum dan Energi Sumber Daya Mineral (DPU dan ESDM) diperiksa, Senin (29/7/2013).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Hal itu sebagaimana diterangkan Kepala Kejaksaan Negeri Boyolali, Hendrik Selalau, Minggu (28/7/2013).

“Sudah sidang mulai Senin kemari. Besok [hari ini] mulai agenda pemeriksaan saksi. Ada tiga saksi dari DPU,” kata Hendrik saat dihubungi melalui telepon genggamnya.

Informasi yang diterima Solopos.com, tiga pegawai DPU tersebut merupakan panitia pengadaan proyek rehabilitasi tersebut. Mereka adalah Soko Pidono, Yovie dan Ibnu Salim. Sidang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang. Jaksa penuntut umum kasus tersebut antara lain Haris Suherlan dan Anon P.

Seperti diketahui, kasus itu mendudukan dua terdakwa berasal dari kontraktor dan sub kontraktor proyek pengerjaan rehabilitasi Bendung Penggung. Mereka adalah Purwito, warga Jurug, Kecamatan Mojosongo, Boyolali yang merupakan Direktur CV Via Konstruksi, rekanan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali yang melaksanakan proyek tersebut. Terdakwa lainnya adalah Harsono, warga Kecamatan Ampel, Boyolali, merupakan pihak subkontraktor.

Penyidik menyatakan kerugian negara akibat perbuatan dua tersangka mencapai sekitar Rp juta dari total anggaran sekitar Rp1,3 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya