SOLOPOS.COM - Ilustrasi sepeda motor (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SUKOHARJO—Alamat diler rekanan proyek pengadaan sepeda motor dinas untuk 12 kecamatan di Sukoharjo dipastikan tidak fiktif. Pihak diler pun mengakui sebagai penyedia 72 unit sepeda motor yang dibeli dengan dana APBD 2013 itu.

General Manager (GM) PT Kondang Murah, Stefanus Wahju, kepada Solopos.com, Sabtu (28/12/2013), mengatakan benar pihaknya ditunjuk sebagai penyedia sepeda motor dinas oleh panitia pengadaan di 12 kecamatan di Sukoharjo. Alamat diler tersebut juga benar di Jl. Honggowongso 78A Kelurahan Kemlayan, Kecamatan Serengan, Solo.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Kami sudah ada di alamat ini sejak bertahun-tahun lalu dan alamat surat menyurat kami dari dulu ya Jl. Honggowongso 78A Solo. Sedangkan mengenai rumah makan Waroeng Wongso, kami tidak tahu kenapa nomornya bisa sama. Sepertinya itu kan ada di deretan ruko yang belum lama ini dibuka,” jelas Stefanus, dalam wawancara melalui telepon.

Lebih lanjut, Stefanus menjelaskan PT Kondang Murah memang nama perusahaan pemilik diler sepeda motor merek Yamaha tersebut. Namun untuk keperluan branding dan niaga, diler tersebut menggunakan nama Kondang Motor.

Mengenai jumlah sepeda motor yang dibeli oleh panitia di 12 kecamatan itu, Stefanus mengungkapkan totalnya ada 72 unit.
Namun nilai total pembeliannya, Stefanus mengaku tidak hafal. Dia hanya mengatakan nilai yang disebutkan di pemberitaan Solopos sudah benar.

Dalam berita yang dimuat Sabtu (28/12) itu diungkapkan harga pembelian motor dinas itu untuk Kecamatan Bulu senilai Rp96.300.000. Sedangkan 11 kecamatan lainnya masing-masing Rp98.150.000. Jadi nilai total pengadaan motor dinas itu Rp1.172.950.000.

Bantahan bahwa alamat diler penyedia sepeda motor dinas kecamatan adalah fiktif juga disampaikan Plt Inspektur Pemkab Sukoharjo, Joko Triyono. Joko mengatakan Sabtu itu tiga inspektur pembantu telah ditugaskan untuk menelusuri alamat dimaksud.

Hasil penelusuran tersebut, menurut Joko, cukup menarik. Sebab ditemukan dua pemilik tanda daftar perusahaan (TDP) dengan alamat yang sama yakni Jl. Honggowongso 78A Solo.

Pemilik TDP pertama adalah PT Kondang Murah Jaya selaku rekanan pengadaan sepeda motor dinas 12 kecamatan di Kota Makmur. Sedangkan pemilik kedua adalah Waroeng Wongso. Joko mengatakan kedua pemilik TDP itu telah diminta membuat surat pernyataan bahwa mereka adalah pemilik TDP di Jl. Honggowongso 78A Solo.

“Dengan temuan ini berarti tidak ada indikasi penyimpangan dalam proyek pengadaan sepeda motor kasi [kecamatan],” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Sabtu.

Lebih lanjut, Joko meminta masyarakat tidak terpancing isu yang berkembang terkait alamat diler fiktif itu. Di samping itu, dia juga berharap media massa berhati-hati dalam menulis berita.

Terpisah, Ketua Paguyuban Camat di Kabupaten Sukoharjo, Bahtiar Zunan, juga memastikan alamat diler PT Kondang Murah Jaya tidak fiktif. Namun dia tidak mau memberikan keterangan lebih jauh.

Dia hanya mengatakan tidak ada arahan dari siapa pun ihwal penentuan rekanan pengadaan sepeda motor kasi yang ternyata sama yakni di PT Kondang Murah Jaya Solo. “Tidak ada arahan,” kata dia.

Diberitakan sebelumnya, dugaan alamat fiktif diler penyedia sepeda motor dinas 12 kecamatan di Sukoharjo kali pertama dikemukakan Wakil Ketua DPRD Sukoharjo, Jaka Wuryanta, dalam rapat dengar pendapat (hearing) dengan para pejabat yang terkait dengan pengadaan motor dinas kades yang juga bermasalah, di gedung DPRD setempat, Selasa (24/12).

“Informasi yang saya dapatkan, alamat diler yang ditunjuk ternyata adalah warung makan,” ujar politikus Partai Golkar tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya