Soloraya
Senin, 13 September 2021 - 15:21 WIB

PTM Terbatas SMA dan SMK di Sukoharjo Diundur, Ini Penyebabnya

R Bony Eko Wicaksono  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pelajar. (Solopos-Whisnupaksa Kridhangkara)

Solopos.com, SUKOHARJO – Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas jenjang SMA dan SMK di Sukoharjo ditunda sembari menunggu rekomendasi dari Satgas Penanganan Covid-19 Sukoharjo. Sementara jenjang SMP dan sederajat melaksanakan PTM secara terbatas dan simulasi di sekolah.

Pelaksanaan PTM secara terbatas jenjang SMA/SMK semula direncanakan pada Senin (13/9/2021). Lantaran belum ada instruksi dari Pemprov Jawa Tengah maka pelaksanaan PTM diundur hingga beberapa hari mendatang.

Advertisement

Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMAN Sukoharjo juga tengah menunggu rekomendasi dari Satgas Penanganan Covid-19 Sukoharjo ihwal pelaksanaan PTM secara terbatas di sekolah.

Baca Juga: Tim 209 KKN UNS Bikin Program Teras Literasi di Desa Keboan Sukoharjo

Ketua MKKS SMAN Sukoharjo, Sudibyo, mengatakan sebenarnya seluruh sekolah siap melaksanakan PTM secara terbatas di sekolah. Setiap sekolah telah mempersiapkan infrastruktur protokol kesehatan, vaksinasi tenaga pengajar dan persetujuan orangtua/wali murid.

Advertisement

“Paling cepat PTM secara terbatas di sekolah dilaksanakan pada 15 September. Bisa jadi kembali mundur jika satgas tingkat kabupaten belum memberikan rekomendasi,” kata dia, saat dihubungi Solopos.com, Senin.

Kepala SMAN 1 Tawangsari itu mengungkapkan para tenaga pengajar telah menerima vaksin dosis pertama dan kedua. Vaksinasi bagi tenaga pengajar menjadi salah satu persyaratan pelaksanaan PTM secara terbatas di sekolah.

Dia juga telah menyampaikan pengunduran jadwal pelaksanaan PTM secara terbatas kepada para orangtua/wali murid. Mereka memahami kondisi tersebut dan tak mempermasalahkan lantaran masih masa pandemi Covid-19. Pemberian materi pelajaran dilanjutkan dengan metode pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang diterapkan selama lebih dari 18 bulan.

Advertisement

“Saya juga memaklumi jika masih ada orangtua/wali murid yang keberatan atas pelaksanaan PTM di sekolah. Pandemi belum hilang sepenuhnya sehingga masih ada kekhawatiran para orangtua/wali murid,” ujar dia.

Baca Juga: Besok, 529 Sekolah di Sukoharjo Mulai Simulasi dan PTM Terbatas

Kepala SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo, Bambang Sahana, mengatakan pelaksanaan PTM secara terbatas di sekolah swasta juga diundur. SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo telah mengantongi rekomendasi dari Pemprov Jateng saat uji coba PTM pada April. Bahkan, seluruh orangtua/wali murid telah memberikan persetujuan anaknya mengikuti PTM secara terbatas di sekolah.

Bambang meyakini PTM secara terbatas di sekolah dilaksanakan pada pekan ini lantaran masing-masing sekolah telah memenuhi persyaratan pelaksanaan PTM secara terbatas di sekolah. “Sekolah kami sudah memiliki surat keputusan (SK) uji coba PTM yang diterbitkan Pemprov Jawa Tengah. Pada prinsipnya tak ada masalah. Mungkin dua hari-tiga hari ada keputusan mengenai pelaksanaan PTM di sekolah untuk jenjang SMA/SMK,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif