SOLOPOS.COM - Warga antre membeli paket sembako murah yang digelar PUDAM Tirta Lawu di Watu Gambir Park di Desa Karang, Kecamatan Karangpandan, Karanganyar pada Jumat (23/2/2024). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Ratusan emak-emak menyerbu bazar sembako murah di kawasan wisata Watu Gambir Park Desa Karang, Kecamatan Karangpandan, Karanganyar, pada Jumat (23/2/2024).

Mereka rela antre dan berdesakan untuk mendapatkan paket sembako murah. Cukup bayar Rp50.000, mereka sudah membawa lima kilogram (kg) beras, satu liter minyak goreng, dan satu kg gula pasir.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Seketika 500 paket sembako ludes dalam waktu kurang dari satu jam. Bazar sembako murah ini digelar dalam rangkaian HUT ke-41 Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Tirta Lawu Karanganyar. Selain itu juga bagian dari program BUMD peduli pengendalian inflasi daerah.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, ratusan warga mayoritas emak-emak datang sejak pukul 07.00 WIB. Sebelumnya mereka lebih dulu mengikuti gerak jalan sehat bersama karyawan PUDAM Tirta Lawu.

Warga Karang, Sugiyem, 59, mengaku rela antre dan berdesakan untuk membeli paket sembako murah tersebut. Dia sangat antusias membeli paket sembako hanya ditebus dengan Rp50.000.

“Saya beli dua paket sembako. Alhamdulillah ini sangat membantu, apalagi harga beras di pasar kan sekarang sangat tinggi,” kata dia.

Penjabat (PJ) Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi, mengatakan bazar pangan murah terus digelar Pemkab Karanganyar sebagai upaya mengendalikan laju inflasi karena kenaikan harga beras. Di mana saat ini harga komoditi pangan tersebut mencapai Rp15.000 per kg.

“Kami terus berupaya menekan kenaikan harga sembako terutama beras dengan pasar murah. Kali ini kami mengajak PUDAM sebagai BUMD kita,” kata dia.

Timotius mengatakan bazar pangan murah akan terus digelar di seluruh wilayah Kabupaten Karanganyar. Hingga kini Pemkab sudah mengadakan 12 kali pasar murah di berbagai wilayah di Karanganyar. Pasar murah akan digelar sampai menjelang Ramadan nanti untuk menjaga harga kebutuhan pokok tidak melambung tinggi bahkan sampai Lebaran nanti.

“Kami juga menjamin ketersediaan stok aman sampai Lebaran nanti. Kami yakin harga beras akan turun saat musim panen raya tiba di Maret-April nanti,” katanya.

Direktur Utama PUDAM Tirta Lawu Karanganyar, Prihanto, mengatakan pihaknya memberikan subsidi Rp31.000 per paket sembako yang harga awalnya mencapai Rp81.000/paket. Total ada sebanyak 500 paket sembako yang dijual di pasar murah tersebut.

Prihanto mengatakan bazar pangan murah merupakan rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-41 PUDAM Tirta Lawu Karanganyar. Sebelumnya beragam kegiatan telah dilaksanakan di antaranya aneka perlombaan mulai lomba pasang pipa, sambung pipa, dan panggul pipa. Kemudian ziarah ke makam pendahulu dan karyawan PUDAM. Selain itu juga digelar sedekah bumi di Wonorejo, Kecamatan Jatiyoso pada Rabu (21/2/2024).

“Kita lakukan gerakan tanam 500 pohon, tebar 11.000 benih ikan, pelepasan 41 burung derkuku simbol Kabupaten Karanganyar, dan pembagian ratusan paket sembako,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya