Soloraya
Minggu, 11 April 2021 - 13:31 WIB

Pulang Kerja, Pria Cilacap Jadi Korban Pembacokan di Teras Boyolali

Bayu Jatmiko Adi  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pengeroyokan (Solopos/Whisnupaksa Kridhangkara)

Solopos.com, BOYOLALI – Seorang pria menjadi korban pembacokan di jalan Teras-Bangsalan, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, Sabtu (10/4/2021) petang. Korban mengalami luka sabetan benda tajam di bagian lengan dan punggung dan harus dibawa ke rumah sakit.

Kapolres Boyolali, melalui Kapolsek Teras, AKP Agus Marjoko, mengatakan peristiwa tersebut menimpa korban atas nama Jordi Syach Maulana, 23, warga Cilacap.

Advertisement

Peristiwa terjadi saat korban hendak pulang dari tempat kerja. Menurut informasi, korban bekerja di Terminal Bahan Bakar Minyak, Pertamina Boyolali, dan tinggal di wilayah Randusari, Kecamatan Teras.

Baca juga: Ekspedisi KRL Solo-Jogja: Berburu Kuliner Langka di Pasar Gede, Murah & Wareg Polll!

Saat tiba di lokasi kejadian, sekitar pukul 18.30 WIB, korban yang mengendarai kendaraan sepeda motor dipepet pengguna kendaraan lain. Korban lalu dibacok di tiga lokasi di tubuhnya. Selanjutnya korban terjatuh di lokasi kejadian dan pelaku melarikan diri.

Advertisement

"Ada dua luka di punggung dan satu luka di lengan," kata dia kepada Solopos.com, Minggu (11/4/2021).

Sampai saat ini polisi masih memburu pelaku dan motif kejahatan yang dilakukan. Ada dugaan aksi kejahatan tersebut bukanlah aksi perampokan. Sebab menurut Agus, barang-barang milik korban masih berada di lokasi.

"Kalau itu perampokan, barang korban tidak ada yang hilang. HP, dompet, motor dan sebagainya masih utuh. Jadi untuk motif ini masih pendalaman," kata dia.

Advertisement

Baca juga: Ekspedisi KRL Solo-Jogja : Asyiknya Belanja Rewo-Rewo & Nonton Atraksi Pande Besi di Pasar Gawok

Hingga Minggu pagi, korban masih dirawat di rumah sakit. Kasat Reskrim Polres Boyolali, AKP Eko Marudin, mengatakan korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Indriati Boyolali, sebelum akhirnya dirujuk ke salah satu rumah sakit swasta di Semarang.

"Sementara ini korban belum bisa terbuka memberikan keterangan terkait kejadian itu," kata dia. Menurut informasi yang didapatkannya, pelaku saat itu ada dua orang berboncengan mengendarai sepeda motor.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif