SOLOPOS.COM - Penumpang menunggu didepan bus saat mengikuti Mudik Gratis Angkutan Lebaran Tahun 2024/1445 H di Terminal Tirtonadi Solo, Senin (15/4/2024). Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan menggelar mudik gratis bertajuk Mudik Ceria Penuh Makna yang diikuti sekitar 1056 penumpang dengan 25 bus umum menuju Jakarta. (Solopos.com/Joseph Howi Widodo)
Solopos.com, SOLO– Sebanyak 1.056 penumpang dari wilayah Soloraya kembali ke Jakarta dengan layanan mudik gratis dari Terminal Tirtonadi, Solo, Senin (15/4/2024) pagi.
Para penumpang layanan mudik gratis dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) itu dilayani dengan 24 bus penumpang reguler dan satu unit bus khusus untuk penumpang berkebutuhan khusus. Program mudik dari Kemenhub adalah satu paket pergi pulang dari Jakarta.
Direktur Sarana Transportasi Jalan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Toni Tauladan didampingi Pengawas Satuan Pelayanan (Wassatpel) Terminal Tipe A Tirtonadi, Bandiyono dan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo Taufiq Muhammad memberangkatkan bus yang melayani mudik gratis pukul 10.00 WIB.
Bandiyono menjelaskan para penumpang merupakan warga Soloraya. Mereka menggunakan bus dengan tujuan Terminal Terpadu Polo Gebang, Pulo Gadung, Pondok Cabe, Kampung Rambutan, dan Terminal Poris Plawad.
Bandiyono menjelaskan para penumpang merupakan warga Soloraya. Mereka menggunakan bus dengan tujuan Terminal Terpadu Polo Gebang, Pulo Gadung, Pondok Cabe, Kampung Rambutan, dan Terminal Poris Plawad.
“Khusus tahun ini ada layanan baru, yakni bus bagi penumpang disabilitas. Bus kami pisahkan sehingga layanan terjamin, ada PIC khusus disabilitas di dalam bus. Mereka bisa berkomunikasi dengan disabilitas,” jelas dia dihubungi Solopos.com.
Menurut dia, ada 16 penumpang berkebutuhan khusus yang berangkat dari Terminal Tirtonadi. Sebanyak 22 penumpang berkebutuhan khusus lainnya naik di Semarang dan Pemalang.
Selain mudik gratis, kata dia, Kemenhub memberikan layanan mudik gratis untuk sepeda motor. Pemberangkatan sepeda motor dari Terminal Tirtonadi Solo menuju tempat perantauan terakhir, Minggu (14/4/2024) malam. Sebanyak 40 sepeda motor diangkut dengan dua truk.
Toni Tauladan mengatakan pemberangkatan kembali ke Jakarta dengan layanan mudik gratis Kemenhub ada di sembilan kota/kabupaten, antara lain Solo, Semarang, Jogja, Wonogiri, Purwokerto, Madiun, Surabaya, dan Pelembang.
“Kami menyediakan 950 bus yang terbagi 750 bus untuk mudik dan 160 bus arus balik di sembilan terminal,” papar dia.
Sementara untuk jumlah peserta mudik sepeda motor disediakan 450 unit dan 450 unit sepeda motor kembali ke Jakarta menggunakan truk di lima kota, yakni Solo, Madiun, Wonogiri, Jogja, dan Purwokerto.
“Mudik merupakan sebuah tradisi yang sudah dilakukan leluhur, artinya keberangkatan pada masa yang sama menimbulkan kemacetan. Kemudian trennya kerinduan memuncak setelah pandemi Covid-19, ada sekitar 193,6 juta orang yang mudik,” ungkap dia.
Menurut dia, salah satu mengantisipasi kemacetan dengan manajemen waktu mudik dan balik. Kemenhub memberikan layanan mudik gratis dengan pemberangkatan pada masa yang bukan puncak arus mudik dan balik.