SOLOPOS.COM - Para siswa jenjang SMP dan sederajat belajar menyungging wayang Rajamala di halaman Museum Radya Pustaka Solo, Rabu (25/10/2023). (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SOLO–Puluhan siswa jenjang SMP dan sederajat di Kota Solo belajar menyungging wayang Rajamala di halaman Museum Radya Pustaka Solo, Rabu (25/10/2023). Kegiatan ini untuk merawat dan melestarikan budaya Jawa dengan sasaran generasi muda.

Kegiatan belajar menyungging wayang Rajamala bagian dari Festival Rajamala 2023 pada 24 Oktober-28 Oktober 2023. Kegiatan ini diselenggarakan oleh UPTD Museum Kota Solo dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-133 Museum Radya Pustaka Solo.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Puluhan siswa itu berasal dari belasan sekolah di Kota Bengawan. Setiap sekolah mengirim perwakilan lima siswa yang membentuk kelompok. Masing-masing kelompok diberi cat air dengan beragam warna oleh panitia. “Harus teliti dan pelan-pelan saat mewarnai wayang Rajamala. Bagian-bagian dalam wayang cukup kecil sehingga butuh konsentrasi,” kata seorang peserta asal SMPN 8 Solo, Wida, Rabu.

Wida dan puluhan siswa lainnya tampak antusias belajar menyungging wayang Rajamala. Mereka terlebih dahulu mewarnai bagian wayang yang dianggap mudah. Kemudian, baru mewarnai bagian wayang yang tingkat kesulitannya lebih tinggi seperti wajah dan tangan.

Warna cat air yang digunakan juga menyesuaikan karakter wayang Rajamala. “Tadi sudah diberi contoh gambar wayang Rajamala. Bagian wajahnya bewarna merah, jadi menggunakan cat air merah,” ujar dia.

Sementara itu, seorang seniman sungging wayang, Sukadi ada dua kriteria penilaian dalam kegiatan belajar menyungging wayang. Yakni kerapian serta warna yang menyesuaikan karakter wayang Rajamala.

Warga Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten ini menyampaikan menyungging wayang bisa melatih kesabaran. “Butuh ketelatenan dan kecermatan saat mewarnai pola wayang Rajamala. Tapi ini hanya warna-warna fundamental karena untuk edukasi para siswa,” papar dia.

Selain belajar menyungging wayang, ada beberapa kegiatan lain pada hari kedua Festival Rajamala. Seperti penampilan talenta sekolah, band sekolah, dedongengan “Titihan Dalem Baita Kyai Rajamala” dan ditutup konser keroncong dari para siswa SMKN 8 Solo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya