SOLOPOS.COM - Kondisi salah satu rumah yang rusak akibat diterjang puting beliung di Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Rabu (15/2/2023) siang. Dua desa yang diterjang puting beliung, yakni Donohudan dan Pandeyan. (Istimewa/BPBD Boyolali)

Solopos.com, BOYOLALIPuting beliung merusak puluhan rumah di dua desa di Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Rabu (15/2/2023) siang. Satu anak sempat dilarikan ke rumah sakit akibat tertimpa reruntuhan material.

Dua desa di Boyolali yang dilanda puting beliung, yakni Donohudan dan Pandeyan. Angin merusak puluhan rumah yang mayoritas berada di Dukuh Menjing, Desa Donohudan, Kecamatan Ngemplak.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Rima Kusuma, mengungkapkan puting beliung di dua desa tersebut terjadi sekitar pukul 13.45 WIB.

“Saat ini baru didata kerusakan materialnya, belum selesai. Kejadian ini juga mengakibatkan anak kecil yang masih tertidur pada saat kejadian tertimpa material, umurnya sekitar enam tahun dan sekarang dirawat di RS Karima,” ujarnya lewat pesan WhatsApp (WA) kepada Solopos.com, Rabu (15/2/2023).

Selain melakukan asesmen di tempat kejadian perkara, BPBD Boyolali juga berkoordinasi dengan PLN karena listrik di sekitar kejadian mati. BPBD mencatat semua warga terdampak puting beliung dan membantu membersihkan lingkungan.

Secara rinci, Rima menjelaskan ada delapan rumah rusak di Dukuh Menjing RT 003/RW 008, Desa Donohudan. Semuanya masuk kategori rumah rusak ringan.

Lalu, ada 15 rumah rusak ringan, satu masjid rusak ringan, dan satu rumah rusak berat milik Agus Sukoco di Dukuh Menjing RT 002/RW 008 Desa Donohudan. Kemudian, satu rumah rusak ringan di Dukuh Jebol RT 003/RW 007 Desa Donohudan.

Rima menjelaskan rumah milik Agus Sukoco, di Dukuh Menjing, Donohudan kategori rusak berat. Anak kecil yang tertimpa material berada di rumah tersebut.

Berdasarkan data sementara, kerusakan yang diderita Agus Sukoco adalah tiga kamar tidur rusak tertimpa bangunan tembok milik tetangga.

Camat Ngemplak, Ari Wahyu Prabowo, membenarkan terkait adanya puting beliung yang melanda Desa Donohudan dan Pandeyan. Kerusakan paling banyak ada di Dukuh Menjing.

“Hari ini kami lakukan koordinasi bersama di lapangan. Alhamdulillah anak-anak tidak ada yang luka serius. Namun, yang kami perlukan adalah trauma healing,” jelasnya.

Ia mengungkapkan pada Kamis (16/2/2023) pagi, tim kecamatan, desa, TNI, Polri, dan instansi terkait akan melakukan pembersihan.

“Kami juga sudah berkoordinasi dengan satker [satuan kerja] terkait untuk melakukan penanganan selanjutnya,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya