Soloraya
Selasa, 3 Desember 2019 - 13:19 WIB

Puting Beliung Terjang 2 Kecamatan di Sragen, Ini Dampaknya

Muh Khodiq Duhri  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Atap rumah di Sumberlawang, Sragen, rusak setelah diterjang puting beliung, Senin (2/12/2019) sore. (Istimewa-BPBD Sragen)

Solopos.com, SRAGEN — Puting beliung menerjang Kecamatan Sumberlawang dan Mondokan, Kabupaten Sragen, Senin (2/12/2019) petang. Bencana angin kencang itu merobohkan 14 pohon, satu unit tiang listrik, satu tower internet, serta merusak atap belasan rumah.

Informasi yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Selasa (3/12/2019) terdapat tiga desa di Kecamatan Sumberlawang yakni Pendem, Ngandul, dan Ngargotirto yang terdampak puting beliung.

Advertisement

Di Desa Pendem, empat rumah rusak pada bagian atap. Tiga dari empat rumah itu berada di Dukuh Jengkilung yakni milik Tukimin, 63, Parmin, 58, Darwanto, 41. Satu rumah berada di Dukuh Bulureja milik Sujiman, 50. Genting, seng, serta asbes pada atap empat rumah itu tersingkap akibat terjangan angin.

Selain itu, sekitar 10 pohon turus tumbang di jalan Solo-Purwodadi, tepatnya di Desa Ngandul. Tumbangnya 10 pohon itu sempat menghambat arus lalu lintas di jalan itu.

Satu pohon tumbang di jalan Sumberlawang-Kedungombo menimpa jaringan listrik. Satu unit tower internet di depan Kantor Kecamatan Sumberlawang juga tumbang menimpa atap bangunan. Gedung KB yang berada tak jauh dari lokasi juga mengalami rusak pada bagian atap. Sementara di Desa Ngargotirto, satu rumah milik Purwanto, 54, mengalami kerusakan pada bagian atap.

Advertisement

Di Mondokan, terjangan angin puting beliung mengakibatkan satu rumah milik Paimin, 54, warga Desa Sumberejo rusak pada bagian atap. Angin puting beliung juga merobohkan tiga pohon jati.

Satu pohon di antaranya menimpa musala. Satu unit tiang listrik juga tumbang karena jaringan kabelnya tertimpa pohon.

“Satu pohon jati yang menimpa musala sudah dievakuasi pada Selasa pagi pukul 07.00 WIB. Proses evakuasi berjalan lancar sejak Senin sore. Total kerugian akibat bencana angin puting beliung ini ditaksir mencapai Rp130 juta,” terang Kepala Pelaksana Harian BPBD Sragen, Sugeng Priyono.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif