SOLOPOS.COM - Pembenahan area parkir Graha Saba Buana, Kamis (16/4/2015). (Ivanovich Aldino/JIBI/Solopos)

Putra Jokowi nikah dengan mengundang tamu negara hingga ketua RW di Solo.

Solopos.com, SOLO — Seluruh ketua RW dan LPMK di Kota Solo dipastikan bakal menghadiri pernikahan putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dengan Putri Solo 2009, Selvi Ananda pada Kamis (11/6/2015) mendatang.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Wali Kota Solo sekaligus salah satu panitia pernikahan Gibran dan Selvi, F.X Hadi Rudyatmo ketika dijumpai wartawan di Balai Kota, Selasa (2/6/2015), mengatakan masih menunggu undangan dari pihak keluarga calon mempelai.

Rudy, sapaan akrabnya mengatakan hingga kini pihak keluarga belum menyebarkan undangan pernikahan Gibran-Selvi kepada para ketua RW dan LPMK tersebut. “Semua ketua RW, LPMK dan tokoh masyarakat diundang Jokowi. Hanya perwakilan saja sifatnya,” kata Rudy.

Selain itu, Rudy mengatakan seluruh lurah dan camat di Kota Solo juga akan diundang. Mereka akan menghadiri resepsi pernikahan Gibran dan Selvi pada siang hari. Diperkirakan sebanyak 5.000 lebih orang tamu bakal menghadiri pernikahan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Rudy mengatakan pernikahan ini akan digelar dalam lima sesi. Rinciannya tiga sesi digelar pada siang hari dan dua sesi digelar pada malam hari. Rudy mengatakan tiga sesi resepsi siang hari, yakni sesi pertama pukul 10.00WIB- 11.00WIB sebanyak 1.500 orang.

Sesi kedua pukul 11.00 WIB-12.00 WIB sebanyak 1.000 orang, serta sesi ketiga pukul 12.00 WIB-13.00 WIB sebanyak 1.500 orang. Sedangkan resepsi malam hari, sesi pertama pukul 18.30 WIB-19.30 WIB dan sesi terakhir pukul 19.30 WIB sampai dengan selesai.

“Kalau tamu negara urusan Mensesneg. Saya urusannya kota saja. Yang jelas kalau kota itu yang diundang, ketua RW, LPMK, tkoh masyarakat, lurah, camat dan kepala SKPD,” kata Rudy.

Rudy mengatakan prosesi pernikahan Gibran dan Selvi mulai dilaksanakan pada 9 Juni mendatang. Prosesi diawali dengan lamaran. Kemudian prosesi 10 Juni pagi siraman dan malamnya midodareni. “Ada 3.000 orang yang bakal menghadiri midodareni. 1.000 orang tamu masyarakat umum dan 2.000 orang relawan. Baru tanggal 11 ijab kabul dan resepsinya,” kata Rudy.

Rudy mengatakan akan memberlakukan berlaku sistem buka tutup jalan hingga penutupan total di sejumlah ruas jalan sekitar kediaman Jokowi. Di antaranya ruas Jl. Letjen Suprapto, Jl. Mangunsarkoro dan Jl. Adi Sumarmo.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Solo, Yosca Herman Soedrajad, mengatakan fokus untuk menjaga kelancaran lalu lintas, baik akses di gedung resepsi maupun di area parkir kendaraan tamu undangan yang disediakan Pemkot Solo.

Dia mengatakan akan menutup akses Jl. Letjen Suprapto untuk umum. Jalan tersebut hanya akan dibuka satu arah khusus bagi para tamu undangan. Pihaknya akan memberlakukan sistem satu lajur supaya tidak ada gangguan perjalanan bagi tamu VIP dan VVIP.

“Jalur dari arah selatan akan kita alihkan ke Jl. A. Yani. Sedangkan dari sisi utara akan tetap dibuka sebagai akses tamu,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya