SOLOPOS.COM - Tim atlet Tapak Suci (TS) UMS menorehkan prestasi kejuaraan nasional pada Pesta Olahraga Antar Perguruan Tinggi Se-Indonesia dalam rangka Dies Natalis ke-59 Universitas Negeri Jakarta. (Istimewa/dok. UMS)

Solopos.com, SUKOHARJO — Tim atlet Tapak Suci (TS) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menorehkan prestasi pada Pesta Olahraga Antar-Perguruan Tinggi (PT) Se-Indonesia dalam rangka Dies Natalis ke-59 Universitas Negeri Jakarta. Ajang tersebut telah digelar di Jakarta sejak17-29 Mei 2023.

Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, tim atlet Tapak Suci UMS menyabet juara umum II dengan perolehan 4 emas dan 3 perunggu. Medali emas diperoleh Aryo Seno (kelas E putra), Bayu Seni (kelas H putra), Arjun Kristio (kelas G putra), dan Jessica Metha (kelas D putri). Sementara perunggu direbut M. Iqbal (kelas A putra), dan Aji Satrio (kelas D putra) dan Sisilia Hani (seni tunggal putri).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Pelatih Kepala TS UMS, Nur Subekti, bersyukur karena timnya dapat memperoleh juara umum II. Kejurnas tersebut menjadi pemanasan dan uji coba tim atlet tapak suci UMS. “Capaian ini melebihi target 2 emas. Dari 10 atlet yang dikirim, 7 mendapatkan medali,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Kamis (25/5/2023).

Subekti berterima kasih khususnya kepada Bidang III Kemahasiswaan UMS, Ihwan Susila dan segenap pegawai di Biro Kemahasiswaan karena telah mendukung para atlet dengan maksimal. “Support dan motivasi ini tidak hanya pada event ini, tetapi juga pada perlombaan sebelumnya mulai dari fasilitas, konsumsi, hingga monitoring. Semoga support ini tidak berhenti,” paparnya.

Ia berharap ke depan mahasiswa yang memperoleh prestasi ini tidak hanya nendapatkan uang pembinaan. Tetapi juga bisa mendapatkan keringanan atau beasiswa kuliah 1 semester yang nanti disesuaikan dengan tingkat prestasinya.

Sementara pelatih kategori seni, M. Bahrul Ulum, menyampaikan keberhasilan tersebut tidak lepas dari konsistensi dan kekompakan tim. “Kekompakan tim ini sudah ada sejak latihan. Kebiasaan sebagai seorang muslim untuk salat 5 waktu dan sharing pengalaman juga menjadi poin penting. Selain itu, dari fasilitas yang memadai, mental juang yang terjaga hingga tim UMS dapat menampilkan performa terbaiknya,” jelasnya.

Kabag Minat & Bakat dan Beasiswa Biro Kemahasiswaan UMS, Suyatmin Waskito Adi, menyampaikan skema pemberian beasiswa prestasi sudah dibahas, tetapi masih menunggu keputusan pimpinan.”Beasiswa ini sudah dibahas dengan rektorat dan sudah jalan. Kalau sejauh ini, yang sudah berjalan itu beasiswa yang dari pendaftaran mahasiswa baru,” ungkapnya.

Usulan adanya beasiswa prestasi tersebut akan diakomodir. Pemberian beasiswa prestasi ini akan dibuat lebih umum di bidang apa pun dan berkelanjutan.

Salah satu peraih emas, Aryo Seno Aji, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya dapat mengharumkan nama UMS di kancah nasional. “Pengalaman dalam perlombaan ini adalah kekompakan tim dan saling mendukung itu sangat menonjol,” urai mahasiswa semester II Pendidikan Olahraga yang mendapatkan beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah) itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya