SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BOYOLALI- Rencana pembagian raskin (beras untuk rakyat miskin) sebanyak dua kali pada periode Februari ini belum ada kejelasan. Kepala bagian Perekonomian Setda Boyolali, Sri Prihastoro, menyebut kendala terletak pada ketersediaan beras di bulog.

“Pembagian Raskin sebanyak dua kali itu tujuan utamanya untuk menekan kenaikan harga beras. Tetapi setelah berkonsultasi dengan Bulog dan bakorwil, kemungkinan februari ini hanya dibagikan sekali. Kalau bulan ini dibagikan dua kali, stok beras di bulog tidak cukup sampai April,” kata Sri Prihastoro, ketika ditemui wartawan di kantornya, Senin (6/2/2012).

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Sri Prihastoro menambahkan harga beras di pasaran belakangan terus menanjak. Beras kualitas medium, harganya menembus Rp8.000 per kilogram. Oleh karena itu, semula direncanakan jatah raskin turun sebanyak dua kali untuk menekan lonjakan harga. Raskin untuk Boyolali menggunakan beras dari gudang Bulog Delanggu dan Kartasura. JIBI/SOLOPOS/Yus Mei Sawitri

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya