Soloraya
Selasa, 17 Mei 2011 - 16:38 WIB

Ratusan guru ikuti seminar di Sragen

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (siagaindonesia.com)

ilustrasi (siagaindonesia.com)

Advertisement

Sragen (Solopos.com)–Lembaga Pendidikan Quantum Sragen bekerja sama dengan SD Birrul Walidain Muhammadiyah Sragen mengadakan seminar nasional In Teaching and Schooling dengan tema Understanding Change : School and Its Minset di Auditorium Sragen, Selasa (17/5/2011).

Seminar tersebut mendatangkan narasumber tunggal Prof Imam Robandi dari Institut Teknologi Surabaya (ITS). Sebanyak 400 orang guru mengikuti seminar sehari itu. Kehadiran Prof Imam Robandi diharapkan bisa mengubah mindset guru atau pendidik bahwa mendidik itu merupakan perjalanan panjang yang hasil besarnya tidak bisa dirasakan 2-3 tahun, tetapi beberapa tahun mendatang.

”Bapak ibu harus punya prediksi di masa depan. Mendidik adalah jalan panjang yang harus dilewati. Dalam sistem mengajar yang baik harus ada sinergi tiga komponen, yakni keluarga, sekolah dan masyarakat. Tidak ada pemerintah. Di Singapura yang buat kurikulum bukan negara, tetapi guru dan orangtua,” tegas Prof Imam

Advertisement

(trh)

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Guru Seminar
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif