SOLOPOS.COM - Ilustrasi vaksinasi (freepik.com)
Solopos.com, BOYOLALI -- Ratusan warga sekitar Asrama Haji, Donohudan, Ngemplak, Boyolali, mendapat suntikan vaksin Covid-19 mulai Sabtu (19/6/2021).
Kepala Desa Donohudan, Rohmadi, mengatakan vaksinasi tersebut menyasar masyarakat umum dengan usia 18 tahun ke atas.
"Kemarin [Sabtu] ada sekitar 172 warga. Kemudian Senin [21/6/2021] akan dilakukan lagi dengan sasaran kemungkinan sekitar 200 warga," katanya, Minggu (20/6/2021).
Baca Juga: Mantap, 20 Mahasiswa Boyolali Kuliah di Nanjing Xiaozhuang University Tiongkok Diwisuda
Baca Juga: Mantap, 20 Mahasiswa Boyolali Kuliah di Nanjing Xiaozhuang University Tiongkok Diwisuda
Kegiatan vaksinasi tersebut salah satu tujuannya sebagai antisipasi persebaran Covid-19. Terlebih di wilayah Donohudan dekat dengan lokasi Asrama Haji yang kini menjadi lokasi isolasi terpusat pasien Covid-19 dari wilayah Soloraya maupun Kudus.
Jika warga sudah disuntik vaksin, diharapkan warga sekitar Asrama Haji Donohudan, Boyolali, lebih memiliki kekebalan terhadap Covid-19. "Jadi ini salah satunya karena masalah itu [dekat lokasi Asrama Haji Donohudan]. Ini adalah langkah preventif," lanjutnya.
Rohmadi mengatakan kegiatan vaksinasi tersebut merupakan hasil kerja sama TNI, Polri serta petugas kesehatan di Boyolali. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali, Ratri S Survivalina, mengatakan vaksinasi pada Sabtu di Desa Donohudan menyasar masyarakat sekitar Asrama Haji.
"Itu untuk masyarakat di sekitar Asrama Haji Donohudan, diutamakan yang lansia dulu. Jenis vaksinnya dengan Sinovac," katanya, Minggu.
Baca Juga: Covid-19 Klaster Hajatan di Simo Boyolali: 30 Warga Positif, 2 Dusun Lockdown
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Boyolali, hingga Minggu (20/6/2021) vaksinasi telah menyasar 61.789 sasaran untuk dosis pertama dan 36.850 sasaran untuk dosis kedua.
Untuk dosis pertama ada 54.929 sasaran yang menggunakan vaksin Sinovac dan ada 6.860 sasaran yang menggunakan vaksin Astrazeneca.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Pemkab Boyolali Perketat PPKM Mikro
Kemudian pada dosis kedua ada 36.804 sasaran yang nenggunakan vaksin Sinovac dan ada 46 sasaran yang menggunakan vaksin Astrazeneca.