SOLOPOS.COM - Siswa lulusan SMKN Jenawi merayakan kelulusan dengan membagikan bantuan paket sembako kepada warga Desa Anggrasmanis pada Minggu (10/5/2020). (Istimewa/Dokumentasi SMKN Jenawi)

Solopos.com, JENAWI -- Siswa SMKN Jenawi merayakan kelulusan dengan membagikan paket sembako kepada warga terdampak Covid-19 di Desa Anggrasmanis, Kecamatan Jenawi pada Minggu (10/5/2020).

Informasi yang dihimpun Solopos.com siswa SMKN Jenawi mencatatkan kelulusan 100 persen, yakni 276 siswa. Mereka dari jurusan Teknik Kendaraan Ringan 70 siswa, Teknik Komputer dan Jaringan 99 siswa, dan Akuntansi dan Keuangan Lembaga 107 siswa.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kulakan Tak Pakai Masker, Bakul Sayur Keliling Dilarang Masuk Pasar di Karanganyar

Berbeda dengan sejumlah pelajar lain yang merayakan kelulusan dengan melakukan konvoi, mereka memilih mengumpulkan donasi. Total donasi terkumpul Rp5.975.000.

Siswa lulusan SMKN Jenawi merayakan kelulusan dengan membagikan bantuan paket sembako kepada warga Desa Anggrasmanis pada Minggu (10/5/2020). (Istimewa/Dokumentasi SMKN Jenawi)
Siswa lulusan SMKN Jenawi merayakan kelulusan dengan membagikan bantuan paket sembako kepada warga Desa Anggrasmanis pada Minggu (10/5/2020). (Istimewa/Dokumentasi SMKN Jenawi)

Uang yang terkumpul dibelanjakan 50 paket sembako, berisi beras, minyak goreng, mie instan, gula, dan teh. Paket sembako dibagikan kepada warga Desa Anggrasmanis yang terdampak Covid-19.

Helm Terlempar Jauh, Korban Tabrak Lari di Karanganyar Hendak Jemput Anak

Paket sembako diserahkan langsung kepada warga terdampak wabah. Sebanyak 47 siswa lulusan angkatan 2020 itu mengantarkan paket sembako ke rumah warga calon penerima. Mereka bekerja sama dengan pemerintah setempat, TNI/Polri saat membagikan sembako.

Lulusan SMKN Jenawi jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga, Elsa Rosita, sekaligus koordinator kegiatan, menyampaikan donasi dikumpulkan dari seluruh siswa lulusan tahun 2020.

"Kegiatan kali ini kami mengumpulkan donasi untuk warga Desa Anggrasmanis yang terdampak Covid-19 dan memang membutuhkan bantuan. Kegiatan ini gagasan kami, alumni SMKN Jenawi angkatan 2020. Ya untuk merayakan kelulusan kami," ujar Elsa saat dihubungi Solopos.com, Senin (11/5/2020).

PT KAI Operasikan 6 KA Luar Biasa, Salah Satunya Lewat Solo Balapan

Bantuan untuk Warga Terdampak Covid-19

Elsa mengungkapkan alasannya dan teman-teman menyalurkan bantuan kepada warga Desa Anggrasmanis mengacu data yang diterima dari kecamatan. Sejumlah warga di Desa Anggrasmanis membutuhkan bantuan.

Rata-rata bantuan diserahkan kepada warga lanjut usia. Siswa lain dari jurusan TKR, Ade Firmansyah, menyampaikan harapan bantuan paket sembako dapat meringankan beban warga terdampak Covid-19.

"Kegiatan ini bisa membangun rasa solidaritas, meningkatkan rasa peduli antarsesama. Dan ini bagian dari upaya kami melaksanakan kewajiban yakni membantu saudara yang membutuhkan," tutur dia.

Siswa lulusan SMKN Jenawi merayakan kelulusan dengan membagikan bantuan paket sembako kepada warga Desa Anggrasmanis pada Minggu (10/5/2020). (Istimewa/Dokumentasi SMKN Jenawi)
Siswa lulusan SMKN Jenawi merayakan kelulusan dengan membagikan bantuan paket sembako kepada warga Desa Anggrasmanis pada Minggu (10/5/2020). (Istimewa/Dokumentasi SMKN Jenawi)

Kepala SMKN Jenawi, Sri Eka Lelana, mengapresiasi ide siswa kelas 12 yang telah lulus tahun 2020. Dia berharap kegiatan tersebut dapat menginspirasi pelajar lain. Daripada melakukan konvoi untuk merayakan kelulusan, menurut dia, lebih aman apabila merayakan kelulusan dengan berbagi terhadap sesama. Apalagi saat ini sedang terjadi bencana nasional nonalam. Tetapi, ada pemandangan unik saat siswa membagikan sembako. Siswa tersebut mencorat-coret seragam putih abu-abu.

Video Banjir di Tirtomoyo Wonogiri: Air Mengalir Deras, Belasan Rumah Terendam

"Itu kata mereka untuk kenang-kenangan. Lalu untuk berfoto. Setelah membagikan paket sembako, mereka membagikan 200 paket takjil di depan sekolah. Kami sangat bangga dan terharu dengan apa yang dilakukan anak-anak kami. Di tengah pandemi Covid-19 yang berdampak pada semua orang, semua merasakan kesusahan dan kesedihan. Anak-anak tersentuh dan berbagi kebahagiaan pada masyarakat yang membutuhkan. Ini juga bagian dari merealisasikan nilai-nilai baik dan karakter yang kami ajarkan pada anak-anak. Semoga kegiatan ini bisa membantu mereka yang terdampak Covid-19. Semoga budaya berbagi bisa dilanjutkan oleh adik kelas nanti," ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya