SOLOPOS.COM - Pilkada Solo. (Solopos/Whisnu Paksa)
Solopos.com, SOLO — Hasil real count Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Solo menunjukkan pasangan cawali-cawawali Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa unggul dengan perolehan suara mencapai 86,45 persen pada Pilkada Solo 2020, Rabu (9/12/2020).
Sedangkan lawannya dari jalur perseorangan, Bagyo Wahyono-FX Supardjo, berdasarkan hasil real count Bawaslu Solo yang Solopos.com peroleh, Rabu malam, memperoleh 13,55 persen suara.
Real count tersebut sudah mencakup 100 persen atau 1.231 tempat pemungutan suara (TPS) dari lima kecamatan Kota Solo. Jika diperinci per kecamatan, perolehan suara Gibran-Teguh paling tinggi yakni Kecamatan Banjarsari.
Hasil Real Count Pilkada Sukoharjo Versi Joswi: EA Unggul Sangat Tipis, Ini Angkanya
Hasil Real Count Pilkada Sukoharjo Versi Joswi: EA Unggul Sangat Tipis, Ini Angkanya
Perolehan suara paslon dari PDIP pada Pilkada Solo 2020 itu dari Banjarsari yakni 73.059. Kemudian dari Jebres, Gibran-Teguh meraup 64.196 suara, Laweyan 35.541 suara, Pasar Kliwon 31.793 suara, dan Serengan 20.559 suara.
Total perolehan suara Gibran-Teguh dari lima kecamatan sebanyak 225.148 suara. Pada sisi lain, perolehan suara paslon Bagyo Wahyono-FX Supardjo atau Bajo paling tinggi juga dari Kecamatan Banjarsari yakni 11.592 suara.
Pilkada Solo 2020: Rudy Sebut Suara PDIP Penuh untuk Gibran-Teguh, Parpol Pendukung Lain?
Pada sisi lain, meski perolehan suara Gibran-Teguh pada Pilkada Solo cukup jauh selisihnya dari lawannya, Bajo, Gibran mengatakan memilih menunggu dulu hasil rekapitulasi oleh KPU Solo.
“Kita tunggu dulu perhitungan suara yang resmi dari KPU. Dalam waktu dekat dekat ini saya dan Pak Teguh akan lakukan komunikasi intensif, bersinergi, melakukan sinkronisasi dengan Pak Wali Kota, Pak Rudy, dan Wawali, Pak Achmad Purnomo,” ujarnya saat konferensi pers di DPC PDIP Solo, Rabu siang.
Daripada Konvoi, Puluhan Pendukung Gibran Pilih Cukur Gundul Seusai Pencoblosan Pilkada Solo
Sementara menanggapi hasil penghitungan sementara itu, Bagyo Wahyono, yang ditemui wartawan di Posko Pemenangan Bajo, Rabu siang, mengatakan memilih mengevaluasi diri dan bersiap menyambut Pilkada 2024.
Ia pun mengaku siap jika nantinya kembali mendapat dukungan untuk maju pada pilkada selanjutnya. “Ini bukan soal untung dan tidak untung. Ini soal proses yang harus dievaluasi. Apa yang harus dievaluasi ya dievaluasi. Keputusan nanti seperti apa, pada dasarnya saya siap,” paparnya.