SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SUKOHARJO — Laman pemilu2024.kpu.go.id telah mengumumkan hasil real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) sementara perolehan suara Pemilihan Calon Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) di Kabupaten Sukoharjo hingga, Sabtu (17/2/2024) pukul 19.30 WIB.

Berdasarkan data terbaru, pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka memimpin perolehan suara.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Jumlah tersebut berdasarkan penghitungan suara di 2.307 TPS dari total 2.533 di Sukoharjo atau sekitar 91,08% suara yang telah masuk.

Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kabupaten Sukoharjo telah ditetapkan KPU sebanyak 678.576 pemilih. Paslon nomor urut 2 tersebut memenangkan suara di seluruh kecamatan di Kabupaten Sukoharjo.

Prabowo-Gibran memimpin dengan perolehan 254.957 suara atau sebanyak 48,68%.

Perolehan tersebut mengalahkan dua pasangan calon lain yakni Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang menyusul dengan perolehan suara 182.538 atau 34.85%.

Sementara pasangan calon Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh 86.219 atau sebanyak 16,46%.

KPU Kabupaten Sukoharjo juga telah menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) di tempat pemungutan suara (TPS) 032 di Karanglor RT 004/ RW 015, Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo, Minggu (18/2/2024). Di TPS tersebut pasangan Prabowo-Gibran meraup suara terbanyak.

Dari hasil pemilihan ulang sebanyak 199 pemilih hadir dari 263 Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang ada, 111 di antaranya mencoblos paslon 02.

Sisanya memilih paslon 03 Ganjar- Mahfud sebanyak 54, dan paslon 01 Anis-Muhaimin meraih 32 suara. Sisanya dua surat suara dinyatakan rusak.

PSU di Sukoharjo

Anggota KPU Arief Wicaksono menyampaikan, PSU diselenggarakan berdasarkan rekomendasi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukoharjo.

Pada pemungutan suara Rabu (14/2/2024) lalu ada dua warga luar daerah yang tidak tercatat maupun tidak membawa surat pindah memilih namin ikut menggunakan hak pilihnya di TPS 32 tersebut.

“Dua orang ini dari Wonosobo dan Pekalongan. Mereka hanya modal KTP kemudian mendapatkan dua jenis surat suara, masing -masing untuk Pilpres dan DPD. Atas kejadian itu, kami mendapat rekomendasi untuk melakukan PSU,” kata Arief.

Pada Pemilu 2019 lalu di Sukoharjo paslon Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin unggul dengan perolehan 76,97% atau sebanyak 422.568 suara di Kabupaten Sukoharjo. Pasangan nomor urut 1 itu juga memenangi pemungutan suara di seluruh kecamatan di Sukoharjo.

Hal itu berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara oleh Desk Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 Sukoharjo. Di sisi lain, berdasarkan rekap Desk Pemilu Sukoharjo, capres dan cawapres oposisi Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno meraup 23,03 persen atau sebanyak 126.406.

Total suara sah pada Pemilu 2019 mencapai 548.974 suara dan tidak sah mencapai 5.371 suara dari total surat suara yang digunakan sebanyak 554.345 lembar.

Dengan jumlah DPT 669.546 pemilih, maka tingkat partisipasi pemilih di Sukoharjo mencapai 82,79%.

Merujuk catatan KPU, tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Sukoharjo pada pemilu 2004 sebesar 84 persen, kemudian di Pemilu 2009 partisipasi menurun menjadi 71 persen dan di 2014 sedikit meningkat menjadi 73 persen.

Sementara capaian tingkat partisipasi pemilih Sukoharjo saat Pemilu 2019 yang mencapai 82,25 persen. Kala itu, Pilpres bersamaan dengan pemilihan legislatif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya