Soloraya
Jumat, 4 November 2011 - 12:48 WIB

Realisasi PAD pasar Sukoharjo baru 70%

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

ilustrasi. (dok Solopos)

Sukoharjo (Solopos.com)–Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sukoharjo terus berupaya mengejar target pendapatan asli daerah (PAD) pengelolaan pasar tahun 2011 senilai Rp 2,2 miliar. Dari nominal tersebut saat ini PAD baru terealisasi sekitar 70%.

Advertisement

Kepala Disperindag Kabupaten Sukoharjo, Supangat, menegaskan akan mengoptimalkan sisa waktu tahun berjalan untuk memenuhi kekurangan PAD sekitar 30%.

“Baru 70%, nanti kita genjot yang kurang,” ungkapnya kepada Espos di Sukoharjo tanpa menyebut nominal, Kamis (3/11/2011).

Supangat menyatakan akan melakukan segala cara agar capaian PAD pengelolaan pasar pada tahun 2011 di Kabupaten Sukoharjo tidak meleset dari target yang ditetapkan. Terlebih menurut dia masih ada waktu efektif sekitar dua bulan untuk memaksimalkan potensi PAD dari sektor pengelolaan pasar.

Advertisement

Dalam kesempatan sebelumnya, Supangat menyatakan target PAD senilai Rp 2,2 miliar tak termasuk pendapatan dari pengelolaan fasilitas mandi cuci kakus (MCK), retribusi sampah, dan retribusi parkir. Pengelolaan dari tiga sektor terakhir, kata dia, nilainya dipatok mencapai Rp 945 juta di tahun 2011.

Seperti disampaikan, secara berturut-turut target PAD pengelolaan MCK adalah Rp 289 juta, retribusi persampahan Rp 318 juta, dan retribusi parkir senilai Rp 338 juta. Supangat tak memberi penjelasan secara rinci perihal capaian pendapatan dari tiga sektor non retribusi pasar itu sampai Oktober lalu “Pokoknya untuk penerimaan kita usahakan semaksimal mungkin. Sudah, gitu ya,” pungkasnya.

(try)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif