SOLOPOS.COM - Pasar Randu Asri, Ngebong, Boyolali. (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI – Pembagian kios dan los di Pasar Randu Asri, Ngebong, Boyolali, berlangsung riuh, Jumat (31/10/2014).

Para pedagang adu pendapat mengenai mekanisme pembagian los dan kios yang dibangun dengan anggaran lebih dari Rp2 miliar tersebut.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Ketua II Paguyuban Pedagang Pasar Randu Asli Ngebong, Sartono, mengatakan sebagian pedagang menghendaki pembagian, khususnya los melalui pengundian. Sementara pedagang lainnya ada yang memilih pembagian dilakukan sesuai dengan posisi atau lokasi lapak pedagang di Pasar Ngebong lama.

“Sudah sejak kemarin [Kamis, 30/10/2014] pedagang belum menemukan kesepahaman pembagian lokasi dasaran [los],” kata Sartono saat dijumpai di sela-sela los dan kios, Jumat.

Sartono menambahkan para pedagang yang terbagi menjadi empat kelompok paguyuban, yakni paguyuban pedagang burung, paguyuban pedagang ayam, paguyuban pedagang sepeda, dan paguyuban pedangan klithikan akhirnya sepakat pembagian los dan kios difasilitasi oleh Pemkab.

“Wajar jika ada perselisihan [antar pedagang] karena belum ada penyesuaian dengan tempat baru. Ya, tapi perselisihan itu selesai setelah semua pedagang kami undang ke lokasi pasar untuk musyawarah,” kata Kabid Pengelolaan dan Pengembangan Pasar Disperindagsar Boyolali, Tri Arjono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya