SOLOPOS.COM - Aktivis organ relawan Kancane Mase berfoto bersama seusai acara Mendadak Party di Kulonuwun Kopi Solo, Minggu (29/9/2023) malam. (Solopos.com/Kurniawan)
Solopos.com, SOLO–Organ relawan Kancane Mase yang merupakan pendukung Gibran Rakabuming Raka menggelar acara bertajuk Mendadak Party di Kulonuwun Kopi, Jumat (29/9/2023) malam.
Kegiatan yang diikuti ratusan anak muda dan generasi Z itu diisi dengan stand up comedy sejumlah Komika lokal. Mereka tampil segar membawakan materi kekinian tentang sosok Gibran Rakabuming Raka.
Mulai prestasi Gibran 2,7 tahun memimpin Solo dengan 17 program prioritasnya, hingga wacana menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024. Materi dibawakan dengan segar ala Komika.
Sehingga sukses menarik perhatian anak-anak muda yang datang. Seperti dengan menyampaikan kawasan Gatsu yang berhasil disulap Gibran menjadi pusat berkumpulnya anak-anak muda.
Sehingga sukses menarik perhatian anak-anak muda yang datang. Seperti dengan menyampaikan kawasan Gatsu yang berhasil disulap Gibran menjadi pusat berkumpulnya anak-anak muda.
Kawasan itu juga sukses menjadi kawasan kesenian yang Instagrammable. Bahkan pada saat akhir pekan kawasan Gatsu tidak pernah sepi. Disinggung juga pembangunan Masjid Syeikh Zayed.
Sejak dibuka, masjid itu menjadi tempat wisata religi baru. Ribuan umat Islam dari berbagai pelosok Tanah Air berbondong-bondong ke Masjid Syeikh Zayed membawa dampak ekonomi.
Banyak anak muda yang tertarik datang ke Pura Mangkunegaran dengan adanya Taman Pracima. Gibran juga merevitalisasi Keraton Kasunanan Solo. Kendati revitalisasi dilakukan bertahap.
Ketua Panitia Mendadak Party Kancane Mase, Arfinsa Gunawan, saat diwawancara wartawan mengatakan kegiatan malam itu diikuti 300 anak muda Soloraya. Mereka mengenakan kaus Kancane Mase.
“Acara ini dari Kancane Mase. Kami anak-anak muda Soloraya, fans lah sama Mas Gibran yang mana sudah jadi representasi anak muda yang mampu memimpin Solo,” ungkap dia.
Arfinsa mengatakan Kancane Mase berharap Gibran sebagai representasi anak muda bisa naik lebih tinggi menjadi pemimpin nasional. Penggalangan dukungan dilakukan di medsos.
“Harapan kami Mas Gibran bisa naik lebih ke atas lagi dan menjadi pemimpin nasional. Kami fokus ke medsos dan bagaimana influence anak-anak muda agar tak antipati politik,” terang dia.
Kancane Mase, menurut Arfinsa, menilai sangat penting agar anak muda mau terjun ke politik. Apalagi generasi muda saat ini adalah pemilih mayoritas. Indonesia dapat bonus demografi.
“Anak muda harus mau terlibat aktif di politik. Sudah saatnya anak muda tampil dan aktif di politik. Harapan kami Mas Gibran lebih naik lagi. Suatu saat bisa jadi pemimpin nasional,” urai dia.